Bagikan:

JAKARTA - PT Generasi Paham Investasi resmi meluncurkan aplikasi jual beli reksa dana Ayovest. Melalui aplikasi ini, Ayovest menyediakan wadah investasi aman bagi generasi milenial dan generasi Z, yang mendominasi investor pasar modal di Indonesia.

"Dominasi jumlah investor muda yang terus meningkat setiap tahunnya menunjukkan antusiasme generasi muda yang menyadari pentingnya investasi sejak dini. Menangkap fenomena tersebut, Ayovest berkomitmen untuk membantu investor muda dalam melakukan investasi, mulai dari investasi reksa dana secara mudah dan aman," kata Direktur Ayovest Sonny Afriansyah dalam Grand Launching Ayovest Kamis, 8 Agustus.

Untuk membantu pengguna berinvestasi di platformnya secara mudah dan aman, Ayovest memiliki beberapa fitur unggulan yang dapat digunakan, yaitu:

  • Kalkulator Investasi - sebuah layanan yang membantu pengguna menghitung potensi imbal hasil investasi berdasarkan profil risiko dan tujuan keuangan yang telah ditentukan
  • Profil Risiko - sebuah panduan yang memberikan ulasan personal atas tingkat risiko yang dapat ditanggung dalam berinvestasi
  • Financial Checkup - sebuah layanan yang membantu pengguna mengevaluasi kondisi keuangan berdasarkan aset dan arus keuangan yang dimiliki pengguna

Selain itu investasi reksa dana, Ayovest juga masih akan terus mengembangkan layanannya dengan menghadirkan investasi obligasi, sekitar Q4 tahun 2024.

Sonny juga mengatakan bahwa mereka sedang bekerja dalam menghadirkan proses pembayaran melalui virtual account (VA).

"Selanjutnya kami sudah berkolaborasi dengan perusahaan efek untuk bisa mempersiapkan instrumen investasi seperti saham dan obligasi untuk ada di aplikasi Ayovest," tambah Sonny.

Saat ini, Ayovest baru memiliki tujuh partner asset management yang terdaftar, termasuk Avirst Asset Management, Ciptadana Asset Management, Phillip Asset Management, Sequis Asset Management, Majoris Asset Management, STAR Asset Management, dan Setiabudi Asset Management. 

"Dan dalam proses kerja sama yang hadir juga ada Bahana, dan lain-lain. Jadi masih terus buka pintu kerja sama untuk manajer investasi yang memiliki reputasi," pungkas Sonny.