Bagikan:

JAKARTA – Google menambahkan tiga fitur berbasis Kecerdasan Buatan (AI) ke dalam Chrome. Seluruh fitur ini didukung oleh model AI dari Google dan Gemini sehingga pengalaman menjelajahnya lebih cepat.

Fitur pertama yang Google luncurkan di Chrome adalah kemampuan untuk mencari dan mengajukan pertanyaan menggunakan Google Lens. Dengan fitur ini, pengguna Chrome versi desktop bisa mencari tahu apa pun yang mereka lihat di web tanpa perlu meninggalkan tab.

Berikutnya, ada fitur Tab Compare untuk membandingkan harga produk dari berbagai situs web. Tab Compare akan menampilkan rangkuman produk dari beberapa web menggunakan AI. Rangkuman ini akan ditampilkan di tab khusus untuk fitur Compare.

"Chrome akan menawarkan untuk membuat tabel perbandingan dengan menampilkan saran di samping tab Anda," kata Google melalui situs resminya. "Anda dapat dengan mudah membandingkan dan membuat keputusan yang tepat tanpa harus berpindah-pindah tab."

Fitur terakhir yang akan Google luncurkan adalah temukan kembali riwayat penelusuran. Chrome memang menyediakan menu khusus untuk melihat riwayat Search selama beberapa bulan terakhir, tetapi fitur ini terkadang sulit untuk digunakan.

Ketika ingin mencari riwayat penelusuran dari beberapa minggu yang lalu, pengguna harus mengingat kata kunci dari halaman yang dikunjungi, situs webnya, atau tanggal web tersebut dikunjungi. Sekarang, pengguna tidak perlu mengingat ketiga hal ini.

Dengan bantuan AI, Google bisa langsung menemukan situs web yang sedang mereka cari. Pengguna hanya perlu membuka riwayat penelusuran seperti biasa, lalu masukan perintah seperti, "Apa toko sepatu yang saya lihat minggu lalu?"

Setelah pertanyaan diajukan, Google akan menampilkan situs web yang pengguna kunjungi sebelumnya. Fitur ini tidak akan menampilkan hasil penelusuran dari mode penyamaran dan bisa diaktifkan serta dinonaktifkan kapan pun.

Tab Compare dan fitur melihat kembali riwayat penelusuran akan diluncurkan dalam beberapa minggu mendatang. Kedua fitur ini akan dirilis pertama kali di AS, setelah itu Google akan memperluas fiturnya ke lebih banyak negara.