Bagikan:

JAKARTA - Grayscale Investments, perusahaan investasi kripto, baru-baru ini memperkenalkan produk terbarunya, Grayscale Bitcoin Mini Trust, di Bursa Efek New York (NYSE). Produk ini dirancang sebagai alternatif yang lebih terjangkau bagi para investor yang ingin mendapatkan eksposur terhadap Bitcoin.

Dikutip dari Coinspeaker, John Hoffman, Managing Director Grayscale, menyatakan optimisme terhadap masa depan regulasi Exchange Traded Funds (ETF) kripto di Amerika Serikat. Dengan jumlah warga Amerika yang memiliki kripto mencapai sekitar 53 juta orang, topik regulasi semakin menjadi perhatian di tingkat pemerintahan tertinggi. Hoffman menekankan perlunya kerangka regulasi yang lebih jelas untuk aset digital, dan ia percaya bahwa perubahan ini akan membuka lebih banyak opsi pasar yang komprehensif, termasuk produk derivatif dan terstruktur.

Grayscale Bitcoin Mini Trust (BTC Trust) merupakan versi lebih kecil dan lebih likuid dari Grayscale Bitcoin Trust (GBTC). Produk ini diperdagangkan dengan ticker “BTC” dan memiliki rasio 1:1 dengan GBTC. Artinya, setiap saham GBTC dapat ditukar dengan satu saham BTC Trust. Selain itu, biaya pengelolaan BTC Trust jauh lebih rendah, hanya 0,15% dibandingkan dengan 1,5% pada GBTC. Dengan fitur-fitur ini, BTC Trust menjadi salah satu produk ETF Bitcoin spot paling terjangkau di pasar.

Meskipun demikian, GBTC mengalami penurunan nilai sebesar 11%. Penurunan ini terkait dengan alokasi 10% dari nilai GBTC ke dalam BTC Trust. Sejak konversinya menjadi ETF spot pada Januari lalu, GBTC telah mencatatkan outflow bersih sebesar 18,94 miliar Dolar AS (sekitar Rp307 triliun).

Menariknya, ETF Bitcoin spot telah mengumpulkan inflow bersih sebesar 17,69 miliar Dolar AS (sekitar Rp287 triliun) sejak diluncurkan. Hal ini menunjukkan minat yang signifikan dari investor terhadap produk-produk berbasis Bitcoin.

Tidak hanya fokus pada Bitcoin, Grayscale juga meluncurkan Grayscale Ethereum Mini Trust (ETH Trust) yang diperdagangkan di NYSE Arca bersama dengan produk ETF spot Ethereum lainnya. Sejak diluncurkan, ETH Trust telah mencatatkan inflow bersih sebesar 181,36 juta Dolar AS (sekitar Rp2,9 triliun) hingga 30 Juli.

Dengan peluncuran produk-produk baru ini, Grayscale memberikan akses yang lebih luas dan terjangkau bagi para investor untuk terlibat dalam pasar aset digital.