JAKARTA - Pertukaran kripto Kraken mengumumkan penerimaan dana dari Pengelola Rehabilitasi Mt. Gox pada tanggal 16 Juli. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam proses kompensasi bagi para korban runtuhnya bursa Mt. Gox satu dekade lalu.
Menurut laporan dari Arkham Intelligence, sebuah alamat yang terkait dengan Kraken menerima aset kripto senilai 3,1 miliar dolar AS (Rp50,1 triliun) dari dompet Mt. Gox pada Selasa pagi belum lama ini.
Rencana Distribusi Dana Mt. Gox
Dalam email kepada pihak-pihak yang terdampak, Kraken menyatakan bahwa mereka akan mulai mendistribusikan Bitcoin (BTC) dan Bitcoin Cash (BCH) dalam tujuh hingga empat belas hari ke depan.
“Kami telah berhasil menerima dana kreditur (BTC dan BCH) dari Pengelola Mt. Gox. Meskipun kami akan berusaha mendistribusikan dana secepat mungkin, harap antisipasi 7-14 hari untuk dana dikreditkan ke akun Anda. Jumlah yang akan Anda terima telah ditentukan oleh Pengelola, dan kami akan mendistribusikan sesuai dengan instruksi mereka,” demikian bunyi pernyataan dalam email tersebut.
Pengumuman ini mengikuti tindakan dua bursa Jepang sebelumnya, Bitbank dan SBI VC Trade, yang menerima dan dengan cepat mendistribusikan dana yang mereka terima dalam hitungan jam.
Pada Selasa, perusahaan intelijen blockchain terkemuka Arkham Intelligence mengungkapkan bahwa alamat 3JQieEzccKjFS34oW8KZSGBDndiH1YyFrE kemungkinan besar terkait dengan Kraken, salah satu bursa yang terlibat dalam pengembalian dana kepada kreditur Mt. Gox.
Alamat ini menerima transfer sebesar 48.641 BTC, senilai sekitar 3,1 miliar dolar AS, dari Mt. Gox. Sampai saat ini, jumlah besar ini masih belum digunakan. Selain itu, pengelola Mt. Gox masih memegang bagian lain dari BTC yang ditransfer pagi itu, yaitu 43.114 BTC, yang bernilai sekitar 2,74 miliar dolar AS (Rp44,3 triliun), di beberapa alamat.
BACA JUGA:
Kriteria Pembayaran
Dalam pemberitahuan terpisah yang dikeluarkan pada hari yang sama, Pengelola Rehabilitasi Nobuaki Kobayashi melaporkan kemajuan signifikan dalam proses pembayaran kembali kepada kreditur Mt. Gox. Setelah putaran pertama pembayaran pada 5 Juli 2024, Pengelola melanjutkan pada 16 Juli 2024 dengan mendistribusikan Bitcoin dan Bitcoin Cash kepada beberapa kreditur rehabilitasi melalui bursa kripto yang ditunjuk, sesuai dengan rencana rehabilitasi. Kobayashi lebih lanjut mengungkapkan bahwa lebih dari 13.000 kreditur telah menerima dana yang dialokasikan sejauh ini.
Kobayashi juga menambahkan bahwa beberapa kriteria harus dipenuhi sebelum pembayaran lebih lanjut dapat dilakukan, termasuk:
- verifikasi validitas akun yang terdaftar dan hal-hal terkait;
- penerimaan niat untuk berlangganan Perjanjian Penerimaan Agen oleh Bursa Kripto yang Ditunjuk;
- finalisasi diskusi antara Pengelola Rehabilitasi dan bursa-bursa ini mengenai proses pembayaran kembali;
- jaminan bahwa pembayaran kembali dapat dilakukan dengan aman dan terjamin.
Dengan langkah ini, Kraken dan Pengelola Rehabilitasi Mt. Gox bergerak maju dalam upaya mengembalikan dana kepada ribuan korban yang telah menunggu selama bertahun-tahun untuk keadilan dan kompensasi atas kerugian mereka.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #golkar #pilkada jakarta #judi online #gunung lewotobi laki lakiPopuler
