Bagikan:

JAKARTA – Sejak Mei lalu, Meta mulai memberikan label Made with AI ke seluruh foto yang dibuat dengan alat Kecerdasan Buatan (AI). Pemberian label ini berlaku di aplikasi Facebook, Instagram, dan Threads.

Awalnya, fitur ini bekerja dengan baik dan tidak mendapatkan respons yang negatif. Namun, beberapa waktu belakangan ini, para fotografer atau pengguna biasa marah karena Meta menambahkan label Made with AI di foto yang mereka potret sendiri.

Salah satu contoh yang ramai dibicarakan adalah foto yang diunggah tim kriket Kolkata Knight Riders saat menjuarai Turnamen Kriket Liga Utama India. Akun resmi tersebut mengunggah foto saat tim memegang piala, tapi Meta salah memberikan label.

Pete Souza, mantan fotografer Gedung Putih, merupakan salah satu orang yang memiliki masalah dengan label ini. Kepada TechCrunch, Souza mengatakan bahwa hal ini terjadi karena sistem pengeditan di Adobe mengalami perubahan.

Setiap kali pengguna ingin menyimpan foto mereka dalam format JPEG di platform Adobe, mereka harus meratakan gambarnya. Sepertinya, tindakan pengeditan ini memicu sistem pelabelan sehingga Meta memberikan label Made with AI.

“Yang menjengkelkan adalah postingan tersebut memaksa saya untuk menyertakan 'Made by AI' meskipun saya tidak mencentangnya,” kata Souza. Meta tidak menganggapi keluhan dari Souza atau fotografer lainnya.

Namun, setelah masalah ini diberitakan, Meta mengatakan bahwa mereka sedang mengevaluasi pendekatan labelnya. Mereka akan menerima masukan dari setiap pengguna platform Meta untuk memberikan label secara tepat.