Bagikan:

JAKARTA - Dalam 25 tahun sejak Google didirikan, teknologi telah menghasilkan banyak transformasi besar yang mungkin paling terasa di Asia-Pasifik. 

Apalagi kehadiran AI yang diperkirakan memiliki potensi untuk mempercepat kemajuan digital dan membantu memecahkan beberapa tantangan paling mendesak di kawasan tersebut. 

Melihat dampak positif penerapan AI dalam bidang pertanian, iklim, dan deteksi penyakit di Asia. Google masih menyayangkan di mana masih banyak orang kurang memiliki keterampilan untuk memanfaatkan peluang ini dengan maksimal.

Untuk itu, melalui pendanaan baru AI Opportunity Fund: Asia-Pacific sebesar 15 juta dolar AS (Rp244 miliar) yang didukung Google.org, Google akan berinvestasi dalam pengembangan keterampilan utama di bidang AI dan membangun kepercayaan diri para pekerja dan pencari kerja, khususnya dari komunitas yang kurang terlayani di seluruh kawasan. 

Upaya ini melengkapi inisiatif keterampilan digital dan AI Google yang sudah berjalan di Asia-Pasifik, seperti AI Essentials untuk pemula, AI Startup School untuk entrepreneur, dan program AI Google Cloud untuk bisnis.

Bekerja sama dengan Asian Venture Philanthropy Network (AVPN), sebuah jaringan investor sosial, dan didukung oleh Asian Development Bank, dana ini akan mengundang proposal dari organisasi dampak sosial yang dapat membantu kami menjangkau orang-orang yang paling mungkin memperoleh manfaat dari pelatihan AI. 

AVPN akan bekerja sama dengan mitra lokal, yang dipilih melalui undangan proposal terbuka, untuk mengidentifikasi tantangan dan peluang spesifik terkait AI bagi pencari kerja yang kurang terlayani serta usaha mikro dan kecil di kawasan.

Organisasi terpilih akan menerima dukungan AI dalam bahasa lokal untuk membantu mereka memberikan pelatihan keterampilan langsung ke komunitas masing-masing.