Bagikan:

JAKARTA - Komputer iMac Pro akan segera menemui ajalnya. Pasalnya Apple mengumumkan “While supplies last” untuk iMac Pro yang artinya komputer all-in-one tersebut masih dijual di Apple Store, tapi tidak akan lagi diproduksi begitu stoknya habis.

Dilihat dari laman resmi Apple Store, iMac Pro masih tersedia dalam versi standar. Perangkat komputer itu dibanderol seharga 4.999 dollar AS (setara Rp72 juta).

Melansir dari MacRumors, Senin, 8 Maret, Apple mengungkapkan bahwa komputer iMac Pro besutannya akan disetop dan tidak akan dijual ke publik lagi jika stok perangkat komputer itu sudah ludes.

Pada 2017 lalu, iMac Pro diperkenalkan kepada publik. Komputer ini adalah perangkat komputasi yang sudah di-upgrade dari versi sebelumnya yaitu iMac versi biasa.

Dari sisi spesifikasi, iMac Pro sendiri ditenagai CPU Intel Xeon, RAM 32 GB yang bisa diperluas hingga 256 GB, dan ruang penyimpanan internal sebesar 1 TB. Komputer ini juga menggunakan grafis Radeon Pro Vega 56 8 GB HBM2.

Laporan terbaru mengatakan bahwa iMac Pro ini mendapat pembaruan terakhir pada Agustus 2020, sehingga bisa lebih bertenaga. Dalam update ini iMac menggunakan prosesor Intel Core i9 generasi ke-10. Dari segi RAM juga mendapat peningkatan yaitu sebesar 128 GB dengan ruang penyimpanan 8 TB.

Selain itu, iMac juga menggunakan kartu grafis Radeon 5700 XT dengan layar selebar 27 inci yang memiliki resolusi hingga 5K, memiliki tambahan True Tone, dan sistem pendingin yang mampu membuat kinerja komputer lebih baik lagi.

Meskipun produksi komputer iMac Pro akan dihentikan, faktanya Apple malah berencana menghadirkan perangkat komputer versi terbaru yang menggunakan prosesor M1 besutan Apple sendiri. Komputer terbaru ini dijadwalkan meluncur pada tahun 2021 ini.