Thailand Tindak Bursa Kripto yang Beroperasi Tanpa Izin dari Pemerintah

JAKARTA - Dalam upaya memperkuat keamanan siber dan menegakkan hukum, pemerintah Thailand mengambil langkah tegas dengan merencanakan pemblokiran akses ke platform kripto yang tidak terdaftar. Langkah ini merupakan bagian dari strategi global untuk menyeimbangkan antara regulasi dan inovasi di sektor kripto.

Pemerintah Thailand, melalui Komite Pencegahan dan Penindakan Kejahatan Teknologi, telah menugaskan SEC Thailand untuk mengidentifikasi dan melaporkan penyedia layanan aset digital yang tidak berizin alias ilegal. Informasi ini akan disampaikan kepada Kementerian Ekonomi Digital dan Masyarakat untuk tindakan lebih lanjut.

Meski belum dijelaskan secara spesifik, platform mana yang akan diblokir, pemerintah mengimbau pengguna untuk segera menarik aset mereka dari platform yang berpotensi tidak sah. SEC Thailand menjamin bahwa pengguna akan diberikan waktu yang cukup untuk mengatur akun mereka sebelum pemblokiran diberlakukan.

Inisiatif ini mencerminkan keseriusan Thailand dalam menciptakan lingkungan investasi kripto yang aman dan teratur. Negara ini telah membuka peluang bagi investor institusional dan individu berpenghasilan tinggi untuk berinvestasi dalam ETF kripto, namun tetap waspada terhadap risiko yang mungkin timbul.

Thailand bukanlah negara pertama yang mengambil langkah seperti ini; India dan Filipina juga telah melakukan tindakan serupa untuk menangani platform kripto yang tidak sah. Regulator di Thailand terus berupaya mengembangkan kerangka regulasi yang mendukung inovasi sekaligus melindungi investor dan integritas sistem keuangan.

Di sisi lain, dalam dunia kripto yang penuh dinamika, Milei Moneda ($MEDA) menarik perhatian dengan penjualan awal yang mengesankan. Dengan harga presale 0.0125 dolar AS (sekitar Rp 202,56), $MEDA menawarkan kombinasi unik dari keteguhan, ekonomi, dan humor. Proyek ini telah berhasil menjual 64 juta token MEDA dalam presale kripto mereka, menandakan potensi pertumbuhan yang signifikan di masa depan.

Thailand, dengan langkah regulasi barunya, dan Milei Moneda, dengan presale yang menjanjikan, sama-sama menunjukkan dinamika pasar kripto yang terus berkembang dan bagaimana berbagai pemangku kepentingan beradaptasi dengan perubahan tersebut.