Bagikan:

JAKARTA - Di saat harga Bitcoin mengalami konsolidasi, Lark Davis, investor kripto, memprediksi bahwa periode konsolidasi Bitcoin saat ini sedang memasuki fase tenang sebelum bull run selanjutnya.

Davis baru-baru ini mengungkapkan melalui Twitter bahwa meskipun pasar kripto mulai tenang, ia tetap optimis terhadap masa depan Bitcoin. Ia menyoroti peningkatan minat dari institusi sebagai indikator positif.

Davis menganggap periode konsolidasi ini sebagai persiapan sebelum terjadinya lonjakan. Ia menekankan bahwa, meskipun ada sentimen negatif di Crypto Twitter, ada kemajuan signifikan yang sedang berlangsung di belakang layar.

Dia menyoroti rencana peluncuran ETF Bitcoin di Hong Kong yang akan mulai diperdagangkan minggu depan. Ia juga menyinggung kesiapan negara-negara seperti Jepang, Singapura, Korea Selatan, dan Tiongkok daratan untuk mengadopsi Bitcoin, menandakan tren adopsi yang lebih luas.

Pentingnya Keputusan Morgan Stanley 

Tidak hanya itu, Davis juga menekankan pentingnya keputusan Morgan Stanley yang memperbolehkan 15.000 pialangnya untuk merekomendasikan ETF Bitcoin kepada klien mereka, yang berpotensi membawa aliran dana institusional yang besar ke pasar kripto. Ia menambahkan, “ETF Bitcoin dan paus-paus kripto terus membeli ribuan Bitcoin setiap hari.”

Di sisi lain, data dari IntoTheBlock menunjukkan adanya peningkatan transaksi besar di atas $100.000 (sekitar Rp1,6 miliar) menjadi 8.529 transaksi pada tanggal 25 April, naik dari 4.882 transaksi pada tanggal 20 April.

Meskipun pasar saat ini tampak tenang, Davis memperingatkan bahwa banyak pelaku pasar tetap optimis untuk jangka panjang. Data menunjukkan bahwa mayoritas pemegang Bitcoin masih untung (90%), yang mencerminkan kepercayaan yang kuat terhadap masa depan aset ini.