JAKARTA - Nokia dan Dell Technologies telah setuju untuk bermitra guna membantu implementasi jaringan 5G pribadi dan menyesuaikannya dengan cloud, demikian pernyataan bersama mereka pada Kamis, 15 Februari.
Jaringan 5G pribadi cenderung dimiliki, dioperasikan, atau disewakan oleh organisasi individu.
Pelanggan Nokia AirFrame, bisnis pusat data berfokus cloud dari produsen peralatan telekomunikasi tersebut, nantinya akan bermigrasi ke server PowerEdge milik Dell yang "dibuat khusus untuk beban kerja jaringan telekomunikasi modern," demikian pernyataan mereka.
Sementara itu, Nokia's Digital Automation Cloud (NDAC) akan menjadi platform nirkabel pribadi pilihan Dell untuk kebutuhan tertentu pelanggan perusahaan.
Perusahaan-perusahaan tersebut akan memperluas kemitraan yang sudah ada dan bekerja untuk mengintegrasikan NDAC dengan platform perangkat lunak NativeEdge milik Dell, karena mereka mencari "untuk memajukan arsitektur jaringan terbuka dalam ekosistem telekomunikasi dan kasus penggunaan 5G pribadi di antara bisnis," demikian pernyataan mereka.
BACA JUGA:
Arsitektur jaringan terbuka adalah pendekatan dalam komputasi dan komunikasi yang memungkinkan produk, seperti program perangkat lunak, kompatibel dengan produk lain seperti ponsel, meskipun dibuat oleh vendor yang berbeda.
"Kolaborasi berkelanjutan kami dengan Dell akan membantu mengatasi kebutuhan masa depan pelanggan kami yang dihadapi oleh peningkatan permintaan pada jaringan dan menyediakan solusi untuk membantu penyedia layanan komunikasi memperluas jaringan modern ke cloud," kata Nishant Batra, chief strategy and technology officer Nokia.
Perusahaan-perusahaan tersebut juga akan melanjutkan upaya penelitian dan pengembangan bersama, termasuk pengujian platform dan aplikasi di Dell Open Telecom Ecosystem Lab, demikian pernyataan mereka.