Bagikan:

JAKARTA – Platform blockchain Solana (SOL), sempat mengejutkan komunitas kripto karena merilis smartphone kripto pertamanya, Saga, pada tahun lalu. Kali ini, Solana tampaknya tidak mau menyerah dan mulai meluncurkan smartphone Saga terbaru melalui anak perusahaannya Solana Mobile.

Solana mengklaim smartphone Saga akan dibanderol dengan harga yang lebih terjangkau dan dibekali dengan perangkat keras yang sudah diperbarui.

Sebagai perbandingan, pada 8 Mei 2023, Solana membanderol harga ponsel Saga senilai $1000 (sekitar Rp15.585.000). Tidak lama kemudian mengalami penyesuaian harga menjadi lebih terjangkau akibat penjualan yang kurang menggembirakan.

Kehadiran model terbaru ini diharapkan bisa memenuhi permintaan yang meningkat di pasar sekunder. Meningkatnya permintaan pasar menyebabkan harga ponsel ini melambung. Di ecommerce eBay, smartphone Saga edisi segel pabrik saja sudah dibanderol hingga $3.200 (sekitar Rp49.872.000).

Mulanya, Solana merilis smartphone kripto Saga ditujukan sebagai eksperimen saja terutama untuk trader kripto dan kolektor NFT. Pasalnya, Solana mengalami kesulitan dalam menemukan pasar yang lebih luas.

Namun, keadaan berubah ketika terungkap bahwa ponsel ini menyertakan alokasi token BONK yang nilainya melampaui harga perangkat itu sendiri, menyebabkan Saga terjual habis dalam waktu singkat.