Bagikan:

JAKARTA – Di masa pandemi ini, kegiatan belajar mengajar tidak berlangsung sebagaimana mestinya. Tidak memungkinkan terjadinya pertemuan antara guru dan murid di ruang kelas. Seluruh proses kegiatan belajar mengajar beralih ke metode baru yaitu secara online.

Google Classroom kerap menjadi pilihan untuk melangsungkan pembelajaran secara virtual. Otomatis aplikasi ini memiliki lonjakan pengguna yang sangat tinggi. Oleh karena itu, Google menambah fitur untuk aplikasinya seperti mode offline.

Melalui mode ini, para pengguna dapat mengakses sejumlah data yang ada di Google Classroom tanpa harus mengunakan internet. Kehadiran fitur ini memudahkan para pengguna yang paket data internetnya terbatas dan tidak perlu repot-repot mengeluarkan uang untuk membeli paket data.

Rencananya, Google akan meluncurkan fitur offline ini pada penghujung 2021. Di dalam mode offline ini, para pelajar bisa mengakses tugas yang diberikan oleh guru, membuka file di Drive, dan mengerjakan tugas di Google Docs, sebagaimana yang dilansir dari tulisan blog resmi Google.

“Kami memperbarui aplikasi Google Classroom di Android agar berfungsi secara offline atau bekerja dengan koneksi yang berulang,” kata pihak Google melalui tulisan blognya.

Tidak hanya mode offline, rencananya Google juga akan menambah fitur-fitur menarik lainnya yang bisa memudahkan para siswa untuk belajar di mana pun dan kapan pun. Salah satunya adalah fitur yang bisa menggabungkan foto tugas ke dalam satu dokumen.

Fitur lain juga akan hadir seperti fitur crop atau memotong gambar, pengaturan pencahayaan dan sejenisnya. Tidak hanya siswa saja yang dimudahkan dengan adanya fitur-fitur baru. Para guru juga akan bisa memeriksa tugas yang telah dikerjakan oleh murid-muridnya dengan mudah dan efisien. Guru juga bisa memerikan feedback kepada murid.

Pada akhir tahun 2021, Google juga diakabarkan akan mengoptimalkan fitur penilaian yang ada di Google Classroom.

“Saat ini, semakin banyak guru yang menggunakan ponsel untuk memberikan penilaian atau masukan saat dalam perjalanan,” ungkap Google.

Tidak hanya itu, Google bisa memperkaya format teks yaitu seperti yang ada di microsoft word. Beberapa format tersebut di antaranya adalah teks tebal, miring, garis bawah dan poin. Sampai saat ini pengguna aplikasi Google Classroom sudah mencapai 150 juta pengguna di berbagai belahan dunia.