JAKARTA – WhatsApp pernah mengatakan bahwa mereka tidak akan menampilkan iklan di kotak masuk. Namun, tampaknya perusahaan itu akan menyelipkan iklan di fitur WhatsApp lainnya.
Mengutip dari TechCrunch, Kepala WhatsApp Will Cathcart pernah mengatakan bahwa iklan di kotak masuk bukan pilihan yang tepat. Ia pun mengatakan bahwa iklan bisa dimasukkan ke fitur seperti Saluran dan Status.
Keputusan WhatsApp untuk tidak memasukkan iklan di kotak masuk memang sejalan dari tujuan utama platform ini, yaitu berbagi pesan. Melalui keputusan ini juga, kehadiran iklan tidak akan tercampur dengan komunikasi yang bersifat pribadi.
Maka dari itu, dimasukkannya iklan di Saluran atau Status mungkin bisa menjadi keputusan yang tepat. Sejauh ini, iklan masih sebatas skema agar pengguna WhatsApp tidak terlalu khawatir dengan kehadiran iklan.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
SEC Kesulitan Rekrut Ahli Kripto Karena Terhalang Kebijakan Sendiri
07 November 2023, 23:30 -
| TEKNOLOGI
Awas Token Grok Bukan Punya Elon Musk, Bos Tesla Tegaskan Pihaknya Tak Akan Buat Kripto
07 November 2023, 23:05 -
| TEKNOLOGI
Cara Beralih ke Akun Profesional di Instagram, Apa Keuntungannya?
07 November 2023, 22:03
“Saluran mungkin membebankan biaya kepada orang untuk berlangganan, saluran tersebut mungkin eksklusif untuk anggota berbayar atau pemiliknya mungkin ingin mempromosikan saluran tersebut,” kata Cathcart yang dikutip oleh VOI.
Sebenarnya, wacana pemasangan iklan di Status sudah muncul sejak beberapa tahun lalu. Namun, WhatsApp belum menghadirkan iklan di Status maupun fitur lainnya hingga hari ini.
Juru bicara dari Meta pun mengatakan kepada TechCrunch bahwa perusahaan mereka tidak sedang menguji iklan melalui Status di negara mana pun. Ketika ditanya mengenai rencana pemasangan iklan di Status, mereka tidak memberikan jawaban.
Terkait
