Prediksi Bill Gates Dua Bencana Besar Setelah COVID-19
Pendiri Microsoft Bill Gates (Sumber: Bill and Melinda Gates Foundation)

Bagikan:

JAKARTA - Miliarder sekaligus pendiri Microsoft, Bill Gates memprediksi akan adanya dua pandemi yang lebih besar dan mematikan dari COVID-19. Ancaman mematikan bagi umat manusia itu kemungkinan terjadi pada tahun 2015 mendatang. 

Orang terkaya kedua dunia ini menguraikan ancaman mematikan itu dalam wawancara dengan Derek Muller, di kanal YouTube "Veritasium". Ia mengatakan, perubahan iklim dan bioterorisme yang bisa saja terjadi dalam beberapa tahun mendatang, sehingga mengancam umat manusia.

"Satu adalah perubahan iklim. Setiap tahun akan ada angka kematian yang lebih besar daripada pandemi ini (akibat perubahan iklim)," katanya, dikutip dari Republic World, Selasa, 9 Februari.

Gates memang sangat meyakini jika perubahan iklim jadi salah satu potensi bencana yang tak bisa dihindari lagi. Hal itu semakin terlihat ketika hari semakin terasa panas dan kondisi alam seperti banjir, kebakaran hutan dan lain sebagainya. 

Terkait potensi bencana kedua adalah terkait serangan menggunakan senjata biologi oleh pihak-pihak tertentu. Hal ini pula yang menjadi peringatan kepada dunia tentang kemungkinan pandemi baru yang disebabkan oleh virus pernapasan, seperti virus corona.

"Bio terorisme. Seseorang yang ingin mengakibatkan kerusakan bisa menciptakan virus dan itu artinya, peluang untuk menuju ke arah ini lebih besar daripada epidemi yang disebabkan oleh alam seperti saat ini," papar Bill Gates.

Tentunya maksud sang pendiri Microsoft adalah agar kita lebih waspada menghadapi kemungkinan bencana semacam itu. Terutama soal pandemi berikutnya di masa depan, antisipasi harus dilakukan dengan serius agar tidak parah imbasnya.

"Kesiapan menghadap pandemi harus dilakukan dengan sama serius seperti ancaman perang," tulis Bill Gates dalam tulisan baru di blognya.

Hal itu pula yang mendasari suami dari Melinda Gates untuk menyiapkan langkah persuasif untuk menanggapi ancaman pandemi baru yang mungkin saja lebih serius. Termasuk investasi jutaan dolar setiap tahunnya untuk penelitian dan pengembangan vaksin. 

Ia juga mengemukakan beberapa cara untuk mengantisipasi pandemi masa depan. Misalnya, adanya semacam game simulasi penyakit yang canggih sehingga para pakar bisa menggelar praktik, menganalisa dan meningkatkan bagaimana respons terhadap wabah.

"Seperti latihan perang memungkinkan militer bersiap untuk perang yang sesungguhnya," sebut Bill Gates.