Bagikan:

JAKARTA - Ada yang menarik dari tampilan Google Anda hari ini. Itu karena Google Doodle tengah merayakan peringatan Danau Toba yang resmi dinobatkan sebagai Global Geopark UNESCO pada 31 Agustus 2020 lalu. 

Melansir dari laman resmi UNESCO, Geopark Global UNESCO adalah kawasan geografis tunggal dan terpadu di mana situs dan lanskap yang memiliki signifikansi geologi internasional dikelola dengan konsep perlindungan, pendidikan, dan pembangunan berkelanjutan yang holistik. 

UNESCO menyebutkan bahwa saat ini, terdapat  195 Global Geopark UNESCO  yang tersebar di 48 negara, termasuk Danau Toba di Sumatera Utara, Indonesia. 

Danau Toba merupakan danau kawah terbesar di dunia dan salah satu danau terdalam di dunia. Kehadiran Danau Toba merupakan akibat letusan gunung berapi dahsyat dari Kaldera Toba ribuan tahun lalu. 

Sejarah Danau Toba

Danau Toba tercipta karena adanya letusan dari Kaldera Toba meletus lebih dari 74.000 tahun yang lalu. Letusan besar tersebut menyebabkan ruang magma gunung berapi tersebut runtuh, yang akhirnya membentuk pulau yang sekarang dikenal sebagai Samosir. Pulau ini merupakan tujuan wisata terkenal dan rumah bagi beberapa suku etnis Pribumi.

Jika bicara tentang Danau Toba, maka kita juga akan ditarik untuk mengenal masyarakat adat Batak Toba, yang merupakan sebutan untuk penghuni asli di danau tersebut. 

Selain dijadikan sebagai destinasi wisata oleh para pelancong dalam dan luar negeri karena pemandangannya yang indah, Danau Toba juga sangat berguna untuk pemenuhan kebutuhan air sehari-hari masyarakat sekitar.