JAKARTA - Nusa Finance, platform Web3 dari Indonesia meluncurkan fitur baru yang disebut dengan Fixed Rate atau suku bunga tetap, yang diharapkan dapat membantu menjaga stabilitas keuangan.
"Dengan bangga kami persembahkan fitur fixed rate untuk seluruh Nusa Holder," tulis perusahaan dalam pengumuman di laman newsletter nya yang dikirimkan melalui email pada Rabu, 23 Agustus.
Perusahaan juga menjelaskan bahwa suku bunga tetap pada pinjaman Nusa ini mengacu pada suku bunga yang tetap atau tidak berubah sepanjang masa pinjaman.
Artinya, saat peminjam mengajukan pinjaman dan investor menyetujuinya, maka tingkat suku bunga yang dikenakan pada pinjaman tersebut akan tetap sama dari pinjaman awal hingga akhir periode.
"Ini berbeda dengan konsep pada lending market dengan floating rate, di mana suku bunga pinjaman bisa berubah-ubah tergantung dari penawaran dan permintaan pada setiap pasar kripto tersebut," tambahnya.
Nusa Finance juga menjabarkan beberapa keuntungan dari fitur fixed rate pinjaman pada kurs tetap pasar, di antaranya adalah:
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Bursa Kritpo Nasional Segera Hadir, CTO Indodax: Makin Cepat Makin Baik
17 Juli 2023, 20:03 -
| TEKNOLOGI
Meta Perluas Uji Fitur E2EE di Messenger yang Bakal Diluncurkan Akhir Tahun Ini
23 Agustus 2023, 13:06
Prediktabilitas Pinjaman: Peminjam akan memiliki gambaran yang jelas tentang jumlah suku bunga yang harus ditanggung pada saat mengajukan pinjaman. Ini memungkinkan perencanaan anggaran yang lebih baik karena tidak ada fluktuasi suku bunga yang dapat mempengaruhi jumlah pengembalian pinjaman.
Stabilitas Keuangan: Dengan suku bunga tetap, keinginan tidak perlu khawatir mengenai kenaikan mendadak dalam beban pembayaran mereka. Ini membantu menjaga stabilitas keuangan peminjaman selama masa pinjaman.
Fitur fixed rate ini sudah dapat ditemukan pada halaman lending market dengan memilih “Fixed Market” pada pilihan di lending market. Tapi, perlu dicatat bahwa saat ini token yang tersedia untuk dijadikan jaminan hanyalah token NUSA saja.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #donald trump #banjir #ramadan #minyakita #gazaPopuler
