Bagikan:

JAKARTA - Menyusul beberapa laporan tentang chatbot AI milik Microsoft, Bing Chat yang hadir di browser lain seperti Google Chrome dan Safari Apple, Microsoft akhirnya mengonfirmasi kebenaran kabar tersebut.

Microsoft mengatakan bahwa saat ini mereka sedang melakukan uji coba terhadap beberapa orang terpilih, untuk bisa menggunakan Bing Chat di dua browser tadi.

“Kami memberikan akses ke Bing Chat di Safari dan Chrome untuk memilih pengguna sebagai bagian dari pengujian kami di browser lain,” kata direktur komunikasi Microsoft, Caitlin Roulston, dalam sebuah pernyataan kepada TechCrunch.

Perluasan ini akan membuat chatbot AI mirip ChatGPT itu tersedia untuk pengguna yang lebih luas. Karena sebelumnya, Bing Chat ini hanya tersedia bagi pengguna dengan Browser Microsoft Edge dan aplikasi seluler Bing saja.

“Kami sangat bersemangat untuk memperluas akses ke lebih banyak pengguna setelah prosedur pengujian standar kami selesai,” tambah Roulston.

Menurut pernyataanya, orang yang mendapatkan akses ke chatbot Bing AI di Windows, akan menerima pop-up di bilah tugas Windows 10 atau 11, yang menawarkan kesempatan untuk mencoba Bing AI di Chrome. 

Meskipun Bing Chat ini didukung oleh model GPT-4 OpenAI, tetapi beberapa laporan yang telah menguji bot obrolan AI di browser lain, mengatakan bahwa Bing Chat memiliki lebih banyak keterbatasan dibandingkan dengan versi aslinya. 

Misalnya, blog WindowsLatest.com, mencatat bahwa Bing Chat di Chrome hanya mendukung lima pesan per percakapan, bukan 30 pesan yang tersedia di Microsoft Edge.

Untuk persoalan ini, Microsoft menolak untuk mengonfirmasi detail atau membagikan informasi lebih lanjut tentang perbedaan antara berbagai versi Bing Chat saat dimintai informasi oleh Techcrunch.