Twitter Siap Tenggelam! Medsos Ini Integrasikan ChatGPT untuk Buat Postingan
Pengguna Koo akan dapat menggunakan ChatGPT langsung di dalam aplikasi. (foto: dok. koo)

Bagikan:

JAKARTA - Platform microblogging yang berbasis di India, Koo, menjadi yang pertama di dunia menawarkan konten kreator kemampuan untuk membuat postingan menggunakan ChatGPT.

"Koo berada di garis depan inovasi dan kami berfokus untuk membantu para kreator mengekspresikan diri mereka dan membangun komunitas di platform tersebut," ungkap salah satu pendiri Koo, Mayank Bidawatka dalam sebuah wawancara.

"Kami selalu mencari cara untuk membuat pembuatan konten menjadi mudah bagi pengguna kami dan integrasi dengan ChatGPT akan memberi konten kreator bantuan cerdas di ujung jari mereka," imbuhnya.

Pengguna Koo akan dapat menggunakan ChatGPT langsung di dalam aplikasi untuk membantu mereka membuat draf postingan tentang postingan teratas hari ini atau tema tertentu, seperti peristiwa terkini, politik, dan budaya pop.

“Ini akan membantu pencipta mendapatkan inspirasi tentang apa yang harus dibuat. Mereka dapat meminta (ChatGPT) untuk berita yang sedang tren di wilayah mereka dan kemudian menuliskan pemikiran mereka," ujar Bidawatka.

Bidawatka menambahkan, Koo akan menjadi platform pertama yang mengintegrasikan teknologi ke dalam kemampuan menulis postingan, di mana hal ini akan membuat Twitter sebagai pesaingnya khawatir.

Pengguna dapat mengetik permintaan mereka ke alat ChatGPT atau menggunakan fitur perintah suara Koo. Fitur ini tersedia untuk profil terverifikasi di platform dan akan segera diluncurkan ke semua pengguna.

Melansir Reuters, Selasa, 14 Maret, Bidawatkan menyatakan sekitar 20 persen pengguna Koo secara aktif membuat konten di aplikasi dan integrasi ChatGPT dapat membantu meningkatkan angka tersebut.

Koo juga akan mengeksplorasi penambahan label untuk menunjukkan apakah sebuah postingan dibuat dengan bantuan ChatGPT.

Sebagai informasi, Koo telah meluncurkan sejumlah fitur global pertama untuk microblogging 2.0, termasuk fungsionalitas tipe bicara dan fitur Koo Multibahasa yang menunggu paten.

Platform belum lama ini juga meluncurkan koin Koo, sebuah program loyalitas bagi pengguna yang terlibat di platform tersebut.