YOGYAKARTA – Aplikasi seluler adalah program komputer yang dirancang untuk berjalan di perangkat seluler, seperti smartphone. Saat ini, ada jutaan aplikasi yang tersedia di Google PlayStore dan App Store. Akan tetapi, tidak semua aplikasi yang tersedia, aman untuk diunduh dan dipasang di smartphone.
Menurut laporan Avast, perusahaan keamanan siber yang berbasis di Praha, Republik Ceko, pada 2020 ada 21 aplikasi populer di Android yang telah disusupi malware. Oleh sebab itu, Anda perlu mengetahui ciri-ciri aplikasi berbahaya supaya dapat terhindar dari program komputer yang dapat ‘menyakiti’ smartphone.
Ciri-Ciri Aplikasi Berbahaya di Smartphone
Dirangkum VOI dari berbagai sumber, Jumat, 10 Februari 2023, berikut ciri-ciri aplikasi berbahaya yang dapat merusak perangkat seluler Anda:
- Punya Terms & Condition yang tidak Lazim
Sebelum memasang aplikasi pada smartphone, biasanya Anda akan diminta untuk menyutujui beberapa terms & conditions. Kendati terkesan panjang dan tidak penting, terms & condition sangat penting untuk disimak.
Aplikasi berbahaya biasanya memiliki terms & condition yang tidak lazim. Contohnya, aplikasi yang akan Anda instal, meminta Anda untuk mengizinkan sistemnya mengakses banyak hal, seperti kamera ponsel hingga mengirim pesan dan melakukan panggilan atas nama Anda. Hindari memasang aplikasi semacam ini karena dapat mengancam privasi Anda.
- Developer Aplikasi tidak Jelas
Sebelum menginstal aplikasi di smartphone, perhatikan baik-baik developer atau perusahaan pengembangnya. Pastikan developer aplikasi memiliki informasi yang jelas.Sebuah aplikasi berbahaya bisa jadi diterbitkan oleh developer yang tidak jelas.
- Tidak Tersedia di Platform Penyedia Aplikasi
Ciri aplikasi berbahaya yang berikutnya, yakni tidak terdaftar di platform penyedia aplikasi, seperti PlayStore atau AppStore. Mereka sengaja tidak mendaftarkan diri supaya dapat terhindar dari berbagai kebijakan yang bertujuan melindungi konsumen.
Sebagai gantinya, developer aplikasi berbahaya menyediakan laman khusus agar pengguna dapat mengunduhnya. Oleh sebab itu, sebisa mungkin Anda harus menghindari kondisi seperti ini.
Menginstal aplikasi yang terdaftar di playstore maupun appstore jauh lebih aman dibanding aplikasi dari link tidak jelas. Meski demikian Anda tetap tak boleh lengah mempelajari terms & condition serta identitas perusahaan developernya.
BACA JUGA:
- Punya Ulasan Buruk
Aplikasi yang berbahaya untuk smartphone biasanya memiliki ulasan yang buruk di PlayStore dan AppStore. Cermati apabila jumlah pengunduh dan rating aplikasi rendah. Bisa jadi aplikasi tersebut berbahaya.
- Deskripsi Aplikasi tidak Jelas
Anda juga dapat mengenali aplikasi yang berbahaya dengan membaca penjelasan yang tertera di kolom deskripsi.
Aplikasi yang deskripsinya tidak helas, patut dicurigai sebagai aplikasi yang berbahaya.
- Jumlah Instalasi Sedikit
Jika Anda ingin mengunduh aplikasi di PlayStore maupaun AppStore, coba perhatikan jumlah unduhan dan komentar yang ditinggalkan oleh pengguna. Ini dapat mengukur kualitas aplikasi yang bakal Anda gunakan.
Aplikasi yang berkualitas biasanya telah diunduh oleh sekurang-kurangnya 1 juta pengguna dan mendapatkan rating 4 ke atas.
Demikian informasi tentang ciri ciri aplikasi berbahaya yang dapat ‘menyakiti’ smartphone. Semoga bermanfaat!