Flipboard Kini Jadi Media Sosial Penantang Twitter

JAKARTA - Setelah bertahun-tahun diluncurkan, aplikasi majalah digital Flipboard membawa media sosial ke dalam platformnya. Kurator Flipboard sekarang bisa menerbitkan konten asli ke dalam majalah mereka, untuk terlibat dengan pembaca mereka dalam percakapan.

Dijuluki fitur Notes, kurator kini dapat melakukan lebih dari sekadar berbagi artikel dan informasi lainnya, mereka bisa memposting catatan teks, menyertakan gambar atau tautan yang diunggah, dan mereka bahkan dapat menyebut pengguna dengan ikon @ untuk menjangkau di luar komunitas mereka sendiri.

“Ini seperti melakukan posting biasa di Twitter atau Facebook, tapi itu masuk ke majalah. Jadi ini seperti posting ke komunitas mikro," ungkap salah satu pendiri dan CEO Flipboard, Mike McCue.

"Ini memungkinkan orang-orang yang peduli tentang sesuatu, yang mengikuti majalah ini atau berkontribusi pada majalah ini, untuk dapat berbicara satu sama lain, berkomunikasi dan membangun rasa komunitas yang lebih kuat," imbuhnya.

Fitur Notes memiliki latar belakang biru yang berwarna-warni untuk membuatnya menonjol dan dapat disukai, dikomentari, dibagikan, atau dibalik ke majalah lain.

Kurator dapat menulis catatan tanpa khawatir tentang batas karakter. Fitur Notes Flipboard dirancang agar lebih seperti postingan Facebook.

Mereka dapat digunakan untuk menulis pengantar majalah, mirip dengan catatan editor, atau untuk mengajukan pertanyaan kepada komunitas, dan menjawab pertanyaan pembaca, antara lain.

Fitur baru ini diluncurkan pertama kali di desktop, dengan Android dan iOS akan menyusul pada Januari 2023. Melansir TechCrunch, Rabu, 14 Desember, Flipboard bukan satu-satunya platform penerbitan yang menargetkan pengguna Twitter dalam beberapa hari terakhir.