JAKARTA - Saat pekerjaan hibrida sudah diterapkan secara luas, Google terus mencari cara untuk menyatukan timnya melalui teknologi yang disebut dengan Project Starline.
Project Starline merupakan sebuah proyek obrolan video dengan menggunakan teknologi 3D, sehingga memungkinkan Anda untuk dapat melihat lawan bicara layaknya bertemu secara langsung.
"Teknologi ini bekerja seperti jendela ajaib, di mana pengguna dapat berbicara, memberi isyarat, dan melakukan kontak mata dengan orang lain, seukuran aslinya dan dalam tiga dimensi." kata Andrew Nartker, Director, Product Management Google, dalam blog Google.
Nartker menjelaskan bahwa hal ini dimungkinkan melalui kemajuan penelitian besar di seluruh pembelajaran mesin, visi komputer, audio spasial, dan sistem tampilan bidang cahaya.
Saat ini, prototipe Project Starline sudah bisa ditemukan di kantor Google di seluruh AS. Semua karyawan menggunakan teknologi tersebut setiap hari untuk rapat, orientasi karyawan, dan membangun hubungan antar rekan kerja.
Hasil demo penggunaan project Starline menunjukkan bahwa teknologi ini dapat meningkatkan kehadiran, perhatian, dan produktivitas karyawan dibandingkan dengan solusi panggilan video tradisional.
BACA JUGA:
Tidak hanya karyawan Google, raksasa teknologi itu juga mengundang lebih dari 100 mitra perusahaan di berbagai bidang seperti media, perawatan kesehatan, dan ritel untuk berpartisipasi dalam demo di kantor Google. Semua mitra memberikan masukan tentang pengalaman dan aplikasi untuk bisnis mereka.
“Proliferasi model kerja hibrida menciptakan peluang baru untuk secara mendasar memikirkan kembali bagaimana kami berkolaborasi di tempat kerja,” kata Scott Morey, presiden teknologi & inovasi di WeWork.
Morey menganggap Project Starline berada di garis depan dalam memberikan pengalaman pengguna yang luar biasa yang menjembatani kesenjangan antara dunia fisik dan virtual. Ia bahkan percaya jika di WeWork, teknologi ini memiliki potensi untuk memperkaya pengalaman karyawan.
Saat ini, Google memperluas uji coba Project Starline melalui program akses awal dengan mitra perusahaan yang mencakup Salesforce, WeWork, T-Mobile, dan Hackensack Meridian Health.
Selanjutnya, mulai tahun ini, mereka akan mulai memasang prototipe di beberapa kantor mitra yang terpilih untuk pengujian reguler.