<i>Work from Kosan</i>, Yuk Kenali Pentingnya Koneksi Internet yang Lancar
Kenali mengapa internet yang cepat penting untuk WFA (foto: TP-Link)

Bagikan:

JAKARTA - Kecepatan jaringan internet menjadi andalan manakala sistem Work from Anywhere (WFA) kian digencarkan. Sejak adanya WFA, tak sedikit dari pekerja maupun mahasiswa melakukan aktivitasnya dari kos. 

Bukan hanya sebagai kelengkapan fasilitas, kelancaran internet menjadi kebutuhan primer yang tak lepas dari kehidupan sehari-hari dalam meningkatkan kenyamanan bekerja. 

Hal tersebut didukung oleh survei yang dilakukan Roome pada 2021, di mana 72,4 persen responden setuju internet menjadi faktor utama saat hendak memilih kos. Hal inilah yang membuat internet berperan penting dalam menunjang kelancaran kegiatan sehari-hari.

“Karena internet menjadi hal yang vital saat ini, terutama dengan adanya work from home. Saya sebagai owner kos-kosan membutuhkan perangkat yang mudah untuk diatur dari mana saja,” ujar Indra, owner kos Casa Pinku di Jakarta, berdasarkan rilis TP-Link yang diterima pada Selasa, 27 September.

Berdasarkan hasil survei Dell Technology, jaringan internet yang tidak stabil menjadi masalah yang dihadapi saat bekerja di kos. Lambatnya jaringan internet cenderung mempengaruhi produktivitas sekaligus kelancaran pekerjaan. 

Lebih lanjut, dengan sinyal Wi-Fi yang kerap tidak stabil, dapat menjadi salah satu alasan penghuni memilih untuk menyudahi masa sewa, sehingga dapat menurunkan pendapatan, memancing ulasan negatif, dan menurunkan kepercayaan calon penghuni kepada kos tersebut.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pemilihan perangkat jaringan yang tepat menjadi hal esensial. Karenanya, Omada sebagai networking solution dari TP-Link dapat menjawab kebutuhan tersebut dengan menawarkan kemudahan dalam mengelola seluruh perangkat jaringan menjadi sebuah ekosistem yang saling terintegrasi. 

“TP-Link sendiri menghadirkan Omada untuk segmen Small Medium Business (SMB) di berbagai industri, salah satunya kos-kosan. Omada sendiri juga dilengkapi oleh controller cloud base yang juga dapat diakses melalui smartphone,” ujar Marketing Manager TP-Link Indonesia, Biko Yoshia. 

Menurutnya, dengan controller cloud base, akan sangat memudahkan owner dalam me-manage pembagian jaringan serta limitasi perangkat dalam mendapatkan akses internet melalui WiFi yang ada dalam kos-kosan tersebut.

Dengan begitu, mahasiswa maupun pekerja yang beraktivitas dari kos tak perlu takut sinyal internet menjadi tidak stabil dan dapat mengganggu aktivitas pembelajaran maupun pekerjaaan.