YOGYAKARTA – Tak banyak diketahui, fitur baru Google Maps ternyata memungkinkan untuk penggunanya melakukan penghematan konsumsi Bahan Bakar Minyak (BBM) pada kendaraan. Artinya, saat pengguna G-Maps menggunakan fitur ini mereka tidak hanya sekadar menghemat BBM, namun menghemat pengeluaran finansial hingga lebih ramah lingkungan.
Sayangnya penggunaan fitur rute hemat bahan bakar tersebut belum dimaksimalkan oleh para pengguna. Bahkan sebagian belum tahu adanya fitur tersebut. Untuk memanfaatkannya, ketahui fitur baru G-Maps tersebut.
Fitur Baru Google Maps
Fitur peta navigasi milik Goggle dinamakan Fuel-Saving. Fungsi fitur ini adalah untuk memberikan informasi rute tercepat sekaligus rute yang memiliki efisiensi bahan bakar lebih tinggi. Layanan ini akan sangat membantu pemilik kendaraan boros bahan bakar lebih hemat sehingga penggunaan BBM lebih optimal.
Google sendiri meluncurkan fitur barunya di aplikasi map digital mereka pada bulan September 2022. Saat ini fitur tersebut bisa dinikmati di hampir 40 negara-negara Eropa, termasuk Prancis, Irlandia, Polandia, Spanyol, dan Inggris. Fitur ini juga telah diluncurkan di Jerman bulan lalu.
Fitur ini terus mendapatkan peningkatan sehingga pengguna bisa memilih jenis BBM apa yang jadi bahan bakar mobil pengguna. Google juga mampu menemukan rute yang bisa menekan konsumsi BBM serta memperkirakan secara akurat tentang seberapa benyak BBM yang berhasil dihemat pengguna.
Seperti contoh, Anda memiliki mobil bertenaga diesel. Fitur baru ini akan mengarahkan pengendara ke jalan toll sehingga pengguna bisa melaju kencang namun tetap efisien.
Dikutip dari laman The Sun, sistem Google Maps dibuat dengan mengguanak data dari Laboratorium Energi Terbarukan Nasional (National Renewable Energy Laboratory/NREL) Departemen Energi AS dan Badan Lingkungan Eropa.
BACA JUGA:
Data yang terkumpul kemudian dikombinasikan dengan tren mengemudi Google Maps lalu dimasukkan ke algoritma untuk mencari tahu rute mana yang paling efisien.
Cara Pakai Fitur Hemat BBM Google Maps
Untuk menggunakan fitur ini, pengguna G-Maps bisa masuk ke halaman profil mereka di aplikasi. Klik Pengaturan lalu Pengaturan Navigasi, lalu gulir layar ke bawah ke bagian Opsi Rute. Setelah itu "Pilih rute hemat bahan bakar" untuk mengaktifkan atau menonaktifkan rute hemat bahan bakar.
Fitur ramah bensin ini juga akan memberikan informasi kepada penggu adanta zona emisi rendah yang melarang beberapa kendaraan masuk karena memiliki tingkat emisi melebih batas yang ditentukan.
Layanan baru ini bisa dinikmati melalui sistem operasi Android maupun iOS yang telah memperbarui layanan Google Maps mereka.
Untuk saat ini, fitur baru Google Maps baru tersedia hanya di beberapa negara tertentu. Besar kemungkinan Google juga akan merilis fitur ini di negara-negara Asia, termasuk di Indonesia. Namun waktu tersebut belum bisa dipastikan.
Selain terkait fitur baru Google Maps yang mampu menghemat bahan bakar, dapatkan informasi menarik lainnya melalui VOI.ID.