Bagikan:

JAKARTA – Non-Fungible Token (NFT) telah merevolusi karya seni hari ini setelah kemunculannya beberapa tahun lalu. Ekosistem NFT berkembang dengan cepat. Setiap hari, puluhan bahkan ratusan proyek NFT bermunculan. NFT Azuki adalah salah satu karya seni digital yang bermunculan seiring meledaknya NFT BAYC.

Koleksi NFT Azuki memiliki ciri khasnya sendiri, ia hadir dengan karkater gambar anime. Saat ini Azuki menempati posisi kedua berdasarkan volume perdagangannya di marketplace NFT terpopuler, OpenSea. Azuki telah menjadi salah satu blue chip NFT berikutnya. Sementara harga dasar atau floor price NFT berada di kisaran 8,8 Ethereum.

Apa Itu NFT Azuki?

Azuki merupakan koleksi digital yang terdiri dari 10.000 avatar anime yang memiliki ciri khasnya masing-masing. Menurut keterangan resmi dari tim Azuki di laman OpenSea, 10.000 koleksi avatar tersebut akan memberi Anda akses keanggotaan ke The Garden: tempat para seniman, pengembang, dan penggemar web3 bertemu untuk menciptakan masa depan yang terdesentralisasi. Pemegang Azuki menerima akses ke drop eksklusif, pengalaman, dan banyak lagi.

Menariknya, tim Azuki memilih tema anime yang berhasil menarik perhatian komunitas NFT dari berbagai negara. Dengan memiliki Azuki, penggemar bakal mendapat akses ke produk eksklusif NFT, kolaborasi streetwear, acara langsung, dan banyak lagi saat mereka menjadi anggota The Garden.

Setiap avatar NFT Azuki mempunyai ciri yang berbeda-beda mulai dari rambutnya, background, pakaian, dan sejumlah perangkat yang melekat pada gambar avatar tersebut. Mulai dari cangkir kopi, pedang, skateboard, boombox, rokok, dan sebagainya. Inilah yang membuat masing-masing avatar unik.

NFT Azuki. (OpenSea)
Sumber: OpenSea

Popularitas NFT Azuki

NFT Azuki telah menjadi topik perbincangan di kalangan komunitas kripto dan NFT. Itu bukan karena gaya anime-nya tapi karena Azuki berhasil melampaui sejumlah nama besar proyek NFT dari segi volume penjualan setelah diluncurkan pertama kali.

Sejumlah nama besar proyek NFT yang berhasil dilampaui meliputi NFT CryptoPunks, Mutant Ape Yacht Club (MAYC), dan sebagainya. Saat penulisan, volume perdagangan Azuki NFT berada di kisaran 538 ETH.

Azuki berada di posisi kedua setelah NFT Bored Ape Yacht Club (BAYC) yang didukung oleh sejumlah artis papan atas termasuk Eminem dan Snoop Dogg. Dalam beberapa bulan terakhir keduanya kerap mempromosikan BAYC dalam video klip lagu rapp mereka.

Sejarah dan Pendiri NFT Azuki

NFT Azuki dikembangkan oleh Churi Labs, sebuah startup yang beranggotakan orang-orang berpengalaman dalam cryptocurrency, seni, dan game. Mereka bergabung untuk membentuk Churi Labs dan mengembangkan NFT Azuki. Pada 12 Januari 2022 NFT Azuki resmi diluncurkan.

Hingga saat ini pengembang NFT Azuki masih belum terungkap. Mereka menutupi identitas mereka secara anonim. Salah satu pendiri proyek Azuki menggunakan nama samaran Zagabond. Dia aktif di media sosial Twitter. Identitas Zagabond hanya sedikit yang terungkap. Dia mengaku pernah bekerja di perusahaan teknologi raksasa Google dan menggarap berbagai proyek terdesentralisasi.

Selain Zagabond, ada Hoshiboy, sang perancang utama NFT Azuki. Kemudian sosok pengembang lain yang menggunakan nama Location Tba yang merupakan seorang insinyur perangkat lunak. Dia pernah bekerja di perusahaan raksasa media sosial Facebook. Sosok lain, seorang insinyur perangkat lunak bernama samaran 2PM.FLOW.

“Ada sihir dan keajaiban dan daya pikat untuk sesuatu di mana proyek ini tidak benar-benar tentang identitas kami dan pengalaman masa lalu kami,” kata Zagabond dalam pernyataan kepada Forbes.

Zagabond mengungkapkan bahwa identitas mereka pada akhirnya akan jadi sasaran doxxing seperti yang terjadi pada pengembang NFT lain. Namun, untuk saat ini, sebagian besar dari mereka akan menyimpan rapat-rapat informasi pribadi mereka.