Samsung Ingin Pertahankan  Dominasi di <i>Smartphone</i> Lipat
Samsung kembali luncurkan smartphone lipat terbaru. (foto: twitter @samsungmobile)

Bagikan:

JAKARTA - Samsung Electronics kembali meluncurkan smartphone terbarunya yang dapat dilipat pada  Rabu, 10 Agustus. Mereka juga menjaga harga pada level yang sama seperti tahun lalu dalam upaya untuk memperkuat kepemimpinannya di ceruk pasar yang berkembang, ponsel lipat.

Pembuat smartphone memberi harga Galaxy Z Flip4 clamshell pada  999,99 dolar AS (Rp15 juta) , dan top-line Galaxy Z Fold4 berkemampuan 5G dengan layar utama 7,6 inci mulai dari  1.799,99 dolar AS (Rp26 juta) di Amerika Serikat. Ini adalah harga yang sama dengan harga peluncuran model tahun lalu.

"Kami telah berhasil mengubah kategori ini dari proyek radikal menjadi jajaran perangkat utama yang dinikmati oleh jutaan orang di seluruh dunia," kata TM Roh, presiden dan kepala pengalaman seluler di Samsung Electronics, seperti dikutip Reuters.

Galaxy Z Flip4 dan Z Fold4, serta earbud terbarunya, Galaxy Buds2 Pro, akan tersedia secara umum mulai 26 Agustus di tempat-tempat tertentu seperti Amerika Serikat, sebagian Eropa, dan Korea Selatan.

Counterpoint Research memperkirakan pengiriman global smartphone yang dapat dilipat tumbuh menjadi 16 juta unit tahun ini, atau hanya 1,2% dari perkiraan pengiriman smartphone 1,36 miliar, tetapi melonjak dari 9 juta unit yang dikirimkan tahun lalu.

Meskipun pasar smartphone secara keseluruhan terlihat menyusut tahun ini karena konsumen menghabiskan lebih sedikit, smartphone yang dapat dilipat cenderung lebih baik, karena faktor bentuknya yang unik, layar besar, dan portabilitas menarik minat, kata para analis.

Samsung memegang 62% pangsa pasar smartphone yang dapat dilipat pada paruh pertama tahun 2022, diikuti oleh Huawei sebesar 16% dan Oppo sebesar 3%. Counterpoint memperkirakan pangsa Samsung di paruh kedua akan menjadi sekitar 80% setelah rilis baru.

Samsung mengatakan pihaknya bertujuan untuk penjualan ponsel lipat untuk melampaui smartphone andalannya sebelumnya, Galaxy Note, di paruh kedua.

"Foldables telah membantu Samsung membedakan dirinya... Apple akan menjadi pesaing utama Samsung di masa depan dan kami berharap perangkat foldable akan dirilis dari Apple pada 2024 atau 2025," kata analis senior Counterpoint, Jene Park.

Samsung mengatakan model terbaru memudahkan pemilik ponsel untuk menggunakan aplikasi populer seperti Instagram dan Microsoft Outlook.