Bagikan:

JAKARTA - Yahoo Mail dikabarkan akan menghapus fitur forward email secara otomatis. Pengguna yang masih ingin menggunakan fitur ini diharuskan berlangganan Yahoo Mail Pro.

Mulai 1 Januari 2021, fitur tersebut sudah tidak dapat digunakan untuk pelanggan email reguler, dikarenakan alasan keamanan. Yahoo mengatakan agar pengguna gratisan Yahoo Mail tetap dapat menggunakan layanan email mereka dengan aman.

"Kami secara terus-menerus mengevaluasi dan layanan yang melanggar standar keamanan, dan telah memutuskan untuk menghapus fitur ini sebagai cara membantu pengguna Yahoo Mail gratis tetap aman," ungkap Yahoo seperti dikutip dari ZDNet, Rabu 10 November.

Yahoo Mail sendiri memiliki lebih dari tiga miliar pengguna. Tetapi, banyak di antara mereka yang telah meninggalkan layanan tersebut.

Terlebih setelah Yahoo mengumumkan, insiden peretasan besar yang terjadi di platform surel tersebut pada musim gugur 2016 lalu. Di samping, fitur penerusan email Yahoo yang kerap disalahgunakan untuk spam iklan maupun phising.

Di mana peretas atau hacker diketahui dapat membuat korbannya menerima salinan pesan iklan secara terus menerus. Terlebih banyak pengguna yang masih memusatkan lalu lintas emailnya di satu akun.