JAKARTA -Angkatan Darat Inggris kembali mendapatkan kendali atas akun Twitter dan YouTube mereka pada Minggu, 3 Juli setelah akun-akun tersebut beberapa waktu dan digunakan untuk memposting tentang cryptocurrency dan token yang tidak dapat dipertukarkan(NFT) oleh para peretasnya.
"Permintaan maaf atas gangguan sementara pada feed kami. Kami akan melakukan penyelidikan penuh dan belajar dari kejadian ini," tulis akun Twitter @BritishArmy. Sebelumnya akun tersebut telah me-retweet beberapa postingan tentang NFT.
Akun YouTube tentara Inggris ini, sebelumnya telah diubah namanya oleh hacker menjadi 'Ark Invest' dan menampilkan beberapa video yang berkaitan dengan cryptocurrency, juga dikembalikan ke keadaan semula.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Yuk Lebih Wasapada! Kenali Apa itu Hacker dan Bagaimana Cara Kerjanya
24 Juni 2022, 19:30
Umpan Twitter-nya saat ini memiliki 362.000 pengikut, sedangkan saluran YouTube memiliki 177.000 pelanggan.
Ark Invest adalah nama perusahaan investasi global. Perusahaan tidak ini segera menanggapi permintaan komentar yang disampaikan melalui email dan situs web perusahaan.
Upaya peretasan oleh akun milik pemerintah Inggris ini adalah kesekian kalinya. Namun usaha cepat untuk kembali memulihkan akun tersebut cukup melegakan.
Terkait
