JAKARTA – Market kripto yang tengah mengalami penurunan harga dalam beberapa pekan terakhir justru memberikan keuntungan bagi bagi Cardano (ADA). Meski nilai mata uang kripto terjun bebas, ADA menampilkan kenaikan jumlah holder yang bertambah signifikan.
ADA, salah satu kripto yang dijuluki sebagai penantan Ethereum telah melihat peningkatan dompet ADA hingga tembus level tertinggi barunya. CryptoCompare melaporkan bahwa jumlah alamat yang memegang Cardano naik ke rekor tertinggi bulan lalu.
“Jumlah alamat yang memegang ADA tumbuh 2,99% ke level tertinggi sepanjang masa 5,20 juta di bulan April. Ini termasuk peningkatan jumlah penipu dari 529.000 di bulan Maret menjadi 679.000 di bulan April. Pedagang jangka pendek turun 44,6% menjadi 377.000,” tulis laporan tersebut.
- https://voi.id/teknologi/156831/wow-holder-cardano-meningkat-1600-persen
Meski jumlah pemegang ADA meningkat, namun aktivitas pengguna di blockchain Cardano mengalami penurunan pada bulan April lalu. Transaksi ADA di bulan yang sama anjlok 62,2 persen. Alamat aktif ADA juga menurun 57,7 persen. Tidak berhenti sampai di situ, alamat baru harian pun mengalami penurunan sebesar 59,1 persen.
Menurut pengamatan CryptoCompare sebagaimana dikutip VOI.id dari Daily Hodl, mengenai statistik pengembang Cardano, perusahaan menyoroti bahwa jumlah komitmen GitHub untuk proyek kripto terbesar kedelapan telah sedikit meningkat dari 5.623 pada bulan Maret menjadi 5.723 pada bulan April sementara jumlah total kontributor tetap stabil di 111.
Saat berita ini ditulis, data dari Coingecko menunjukkan bahwa Cardano (ADA) diperdagangkan di harga Rp10.102, mengalami penurunan sebesar 0,5 persen dalam 24 jam terakhir.