Terra (LUNA) Kembali Borong Bitcoin di Saat Market Kripto Turun
Pihak Terra LUNA beli tambahan Bitcoin sebelum peluncuran stablecoin UST. (Bitnovo)

Bagikan:

JAKARTA – Pihak Terra (LUNA) dikabarkan kembali memborong Bitcoin senilai 100 juta dolar AS. Dbitcoin ini akan dijadikan sebagai pendukung stablecoin UST yang akan diluncurkan Terraform Labs.

Sebelumnya, Pendiri dan CEO Terraform Labs Do Kwon mengungkapkan niat perusahaan untuk memperkenalkan stablecoin (UST), yang akan didukung oleh cadangan bitcoin senilai total 10 miliar dolar AS, bukan mata uang fiat seperti yang dilansir dari CryptoPotato.

Eksekutif perusahaan itu menegaskan bahwa protokol akan mengakumulasi sejumlah besar aset pada waktunya. Tak lama setelah itu, Terra melanjutkan pembeliannya. Dua transaksi pertama terjadi pada bulan Maret – keduanya sekitar 1.500 BTC. Tidak berhenti sampai di situ, Terra kembali memborong 2.943 BTC dalam satu transaksi, bernilai sekitar 140 juta dolar AS pada saat penyelesaian.

Pada bulan April ini pihak Terra terus menambah pundi-pundi Bitcoin-nya. Di awal bulan ini saja Terra membeli Bitcoin senilai 230 juta dolar AS. Beberapa hari kemudian, Luna Foundation Guard (LFG) membeli BTC tambahan senilai 176 juta dolar AS.

Selama beberapa hari terakhir, harga Bitcoin mengalami tren turun. Selain itu, harganya jatuh di bawah 40.000 dolar AS, turun ke level terendah sejak Maret, tetapi itu tidak menghalangi Terra untuk membeli BTC sebanyak mungkin.

Sebelumnya pada 13 April, Do Kwon mengungkapkan bahwa Luna Foundation Guard membeli bitcoin senilai 100 juta dolar AS untuk cadangan UST-nya. Saat ini Terra memegang 42.406,92 BTC. Berdasarkan harga saat ini, jumlah tersebut bernilai lebih dari 1,7 miliar dolar AS.