JAKARTA – Kripto Terra (LUNA) menunjukkan performa luar biasa pada hari Rabu 22 Desember kemarin. Pasalnya, harga LUNA meroket dan berhasil mencatatkan harga tertinggi sepanjang masa (ATH) barunya.
Dengan reli tersebut, pesaing Ethereum ini langsung melewati Avalanche (AVAX), Polkadot (DOT), dan Dogecoin (DOGE), LUNA kini menempati posisi kesembilan kripto terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasarnya.
Melansir The Daily Hodl, data baru dari DeFi Llama, platform analitik yang berfokus pada keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan non-fungible token (NFT), menunjukkan bahwa Terra telah melampaui Binance Smart Chain (BSC) untuk menjadi blockchain terbesar kedua dengan total nilai yang dikunci (TVL).
Menurut DeFi Llama, total nilai yang dikunci (TVL) di Terra mencapai 19,32 miliar dolar AS, naik secara mengejutkan hampir 36.250 persen dari TVL 1 Januari yang hanya 53,15 juta dolar AS.
BACA JUGA:
Sebagai informasi, Terra merupakan protokol blockchain yang menggunakan stablecoin yang dipatok pada fiat guna mendukung sistem pembayaran global yang stabil dengan harga. Menurut whitepaper-nya, Terra menggabungkan stabilitas harga dan adopsi luas mata uang fiat dengan ketahanan sensor Bitcoin (BTC) dan menawarkan penyelesaian yang cepat dan terjangkau.
Pertama kali dikembangkan pada Januari 2018 lalu, Terra berhasil meluncurkan mainnet-nya pada April 2019. Pada September 2021, ia menawarkan stablecoin yang dipatok ke dolar AS, won Korea Selatan, tugrik Mongolia, dan daftar mata uang Hak Penarikan Khusus Dana Moneter Internasional yang ditujukan untuk meluncurkan opsi tambahan.
Token asli Terra, LUNA, digunakan untuk menstabilkan harga stablecoin protokol. Pemegang LUNA juga dapat mengajukan dan memberikan suara pada proposal tata kelola, memberikannya fungsionalitas sebagai token tata kelola.
Saat berita ini ditulis, harga kripto LUNA diperdagangkan di level Rp1.254.566, turun 9,5 persen dari ATH yang ditorehkan kemarin pada harga Rp1.397.829. Data dari Coingecko mengungkapkan bahwa LUNA meroket 42,6 persen dalam satu pekan terakhir.