Bagikan:

JAKARTA - Layanan streaming Disney+ menghadirkan fitur nonton bareng atau GroupWatch. Nantinya pengguna bisa menonton satu tayangan film Disney secara bersama-sama meskipun berada di tempat terpisah.

Dikutip dari Engadget, Kamis 1 Oktober, fitur ini akhirnya tersedia untuk pengguna di Amerika Serikat, setelah sempat diuji coba di Kanada, Australia, dan Selandia Baru. Fitur ini akan tersedia di perangkat televisi, web browser, perangkat seluler, dan Smart TV.

Jerrell Jimerson, Senior VP Product Management untuk Disney+ mengatakan, GroupWatch telah bekerja selama beberapa waktu, tetapi tim teknik di Disney Streaming Services menunggu untuk meluncurkan fitur tersebut secara luas sampai mereka tahu itu akan berfungsi sebagaimana mestinya.

Secara khusus, mereka berfokus untuk memastikan bahwa semua aliran video akan sinkron. Jimerson mencatat bahwa fitur tersebut dirancang untuk berfungsi meskipun orang-orang menonton di perangkat yang berbeda, di negara yang berbeda, dan dengan bandwidth internet yang berbeda.

Pelanggan Disney+ di Amerika Serikat sendiri sekarang akan melihat ikon yang memungkinkan mereka untuk memulai GroupWatch. Mereka kemudian dapat mengundang teman untuk bergabung dengan mereka, dengan undangan hanya dapat dikirim melalui ponsel atau web, tetapi streaming dapat ditonton di perangkat apa pun yang didukung.

Streaming hanya dimulai setelah pengguna yang mengundang GroupWatch memulai konten yang dipilih. Jika pengguna terlambat bergabung dengan streaming, mereka akan bergabung di titik yang sama dalam waktu proses judul dengan penonton lainnya.

Saat mereka menonton, pengguna dapat berinteraksi dalam aplikasi dengan berbagi emoji satu sama lain. Komunikasi tambahan, seperti mengirim pesan teks, harus dilakukan di luar aplikasi, tetapi Jimerson mengatakan timnya sedang menjajaki penambahan lebih banyak fitur yang memungkinkan interaksi pengguna di masa mendatang.

GroupWatch akan tersedia untuk semua judul filn Disney+, asalkan diakses di region pengguna yang sama. Fitur ini diharapkan akan diluncurkan di Eropa akhir musim gugur ini setelah peluncurannya di Amerika Serikat.