Juno Tangkap Pemandangan Dua Bulan Indah Punya Jupiter
Penampakan Bulan itu dibagikan NASA pada 16 Maret . (foto: Dok. NASA)

Bagikan:

JAKARTA - Bulan di Planet Jupiter kembali menampakkan wujudnya kepada pesawat luar angkasa Juno milik NASA. Bulan itu adalah Io dan Europa. Pemandangan itu berhasil diabadikan Juno saat ia melakukan penerbangan pada 12 Januari.

Penerbangan itu merupakan penerbangan terdekat Juno ke-39 dengan Jupiter. Pada saat itu, pesawat ruang angkasa berada sekitar 38.000 mil (61.000 kilometer) di atas puncak awan Jupiter, pada garis lintang sekitar 52 derajat selatan.

Penampakan Bulan itu dibagikan NASA pada 16 Maret lalu, yang menyajikan pemandangan menakjubkan dari belahan selatan Jupiter, dengan dua dari banyak bulannya di sebelah kanan bingkai.

Tampilan diperbesar yang juga dibagikan NASA membuat Bulan terlihat jelas, dengan Io di kiri dan Europa di kanan.  Bulan Jupiter Io adalah benda paling vulkanik di Tata Surya. Dengan ratusan gunung berapi menghiasi permukaannya, beberapa di antaranya memuntahkan gumpalan belerang setinggi ratusan mil.

Melansir Space, Senin, 21 Maret, sebaliknya Europa, yang terkecil dari empat bulan raksasa Galilea Jupiter, para ilmuwan percaya Bulan ini memiliki permukaan es, di bawahnya terdapat lautan air cair.

Pengamatan sebelumnya telah menemukan bukti kemungkinan gumpalan air menyembur dari wilayah kutub selatan Europa, menunjukkan bahwa ada air di lautan bawah permukaan bulan yang keluar melalui retakan di kerak es.

Setelah mendapatkan pemandangan yang menakjubkan ini, pada September nanti, Juno dijadwalkan terbang mendekati Europa. Selama terbang lintas ini, probe akan menggunakan beberapa instrumen ilmiahnya untuk mempelajari Europa secara lebih rinci dan menangkap pemandangan Bulan misterius yang lebih menakjubkan.

Misi Juno juga akan melakukan pendekatan dekat ke lo pada akhir 2023 dan awal 2024. Misi tersebut diperkirakan akan berakhir pada September 2025.

Nantinya, dua pesawat ruang angkasa utama akan segera mengikuti jejak Juno yang dirancang untuk fokus secara eksklusif pada pemahaman bulan-bulan raksasa seperti misi Europa Clipper NASA dan Jupiter Icy Moons Explorer (JUICE) Badan Antariksa Eropa (ESA).