Microsoft Patuhi CMA untuk Perpanjangan Persyaratan Langganan Xbox Online

JAKARTA - Microsoft akan mulai menawarkan lebih banyak informasi kepada pelanggan tentang bagaimana secara otomatis memperbarui langganan gim online Xbox di Inggris. Hal ini diungkapkan oleh pengawas kompetisi di Inggris pada Rabu, 26 Januari, setelah sempat muncul adanya isu monopoli dilakukan Xbox.

Competition and Markets Authority (CMA) mengamankan usaha dari raksasa teknologi AS, Microsoft untuk memberi tahu pelanggan di muka tentang perpanjangan otomatis untuk langganan Xbox Live Gold dan Game Pass yang dimulai dari 7 pound (Rp 135 ribu) per bulan.

Informasi yang lebih jelas akan membantu gamer menghindari tagihan untuk layanan yang telah mereka hentikan, kata CMA.

"Kami telah bekerja sama dengan CMA untuk mengatasi kekhawatirannya dan dengan senang hati telah mencapai kesepakatan yang mencakup beberapa perubahan," kata juru bicara Microsoft melalui email, yang dikutip Reuters.

Microsoft juga telah setuju untuk menghubungi pelanggan yang tidak aktif untuk mengingatkan mereka cara menghentikan pembayaran dan memberikan pemberitahuan yang lebih jelas tentang kenaikan harga di masa mendatang.

Selain itu, pelanggan lama dengan langganan satu tahun berulang akan diberikan opsi untuk mengakhiri kontrak mereka dan mengklaim pengembalian dana secara pro-rata.

"Gamer perlu diberikan informasi yang jelas dan tepat waktu untuk membuat pilihan yang tepat saat mendaftar untuk perpanjangan otomatis keanggotaan dan langganan," kata Michael Grenfell, Direktur Eksekutif Penegakan di CMA, dalam sebuah pernyataan kepada media.

"Perusahaan lain yang menawarkan keanggotaan dan langganan yang diperpanjang secara otomatis harus memperhatikan, dan meninjau praktik mereka untuk memastikan mereka mematuhi undang-undang perlindungan konsumen," kata Grenfell.

Kekhawatiran CMA seputar praktik Microsoft menunjukkan bentrokan terbarunya dengan Big Tech. Pengawas telah memperingatkan Facebook atas akuisisi mereka pada Giphy, dan baru-baru ini mengkritik Google dan Apple. CMA mengatakan bahwa kedua perusahaan menggunakan kekuatan pasar mereka untuk menciptakan ekosistem yang sebagian besar mandiri.

Microsoft pekan lalu memperdalam jejaknya di industri videogame, setuju untuk membeli pembuat "Call of Duty" Activision Blizzard seharga 69 miliar dolar AS dalam akuisisi terbesar yang pernah ada di dunia gim.