Diduga Miliki Sentimen Anti-Kripto,  Saule Omarova Mundur dari Pencalonan Pengawas Keuangan AS
Lobi pendukung mata uang kripto di AS makin kuat. (foto: pixabay)

Bagikan:

JAKARTA - Kantor Pengawas Keuangan Mata Uang di AS akan beroperasi hanya dengan Pengawas sementara lebih lama lagi setelah calon yang dinominasikan oleh Presiden AS Joe Biden, Saule Omarova, menarik pencalonannya dari proses yang terkonfirmasi.

Menanggapi penarikan Omarova, Presiden Biden mengatakan pada 7 Desember, “Saule menjadi sasaran serangan pribadi yang tidak pantas yang jauh melampaui batas.”

Pengawas Keuangan Mata Uang di AS, mengawasi regulasi bank-bank sewaan di seluruh negeri. Pemangku kepentingan mata uang kripto melihat Omarova sebagai pilihan yang buruk bagi Pengawas Keuangan karena sentimen anti-crypto yang dimilikinya.

Omarova mendapati pertanyaan sengit dari anggota Partai Republik dan beberapa senator Partai Demokrat di Komite Perbankan, Perumahan, dan Urusan Perkotaan, dalam audiensi tentang pandangannya terhadap perbankan swasta dan regulasi cryptocurrency.

Beberapa Republikan, seperti Senator John Kennedy Jr. berfokus pada pendidikan Omarova di Uni Soviet.

Selama 18 November di sidang Senat, Senator Republik Cynthia Lummis menanyai Omarova tentang posisinya mengenai cryptocurrency dan stablecoin. Omarova menyatakan keprihatinannya bahwa pada akhirnya perusahaan teknologi swasta yang menyebarkan infrastruktur stablecoin akan menempatkan kepentingan berbasis keuntungan pribadi di atas kebutuhan publik akan perbankan terbuka.

Ketika ditanya apakah dia percaya bahwa mata uang fiat yang dikeluarkan pemerintah lebih unggul daripada perdagangan swasta, Omarova menjawab:

“Saya khawatir membiarkan inovasi swasta merusak banyak kebijakan publik penting yang perlu kita kejar,” katanya, seperti dikutip Cointelegraph.

Omarova kuliah di Universitas Negeri Moskow di Moskow, Rusia di V.I. Beasiswa Akademik Pribadi Lenin di mana dia dilaporkan menulis tesis tentang Karl Marx. Tesis tersebut ditampilkan di resume Omarova pada bulan April 2017.

Senator Republik, Pat Toomey, diberitahu bahwa tesis tersebut telah dihapus, dan oleh karena itu tidak dapat diproduksi.

Senator Republik, Mike Crapo, menantang Omarova untuk menjelaskan posisinya di bank-bank yang disewa federal karena berkaitan dengan perubahan iklim. Dia mengadvokasi sistem perbankan yang memiliki kekuatan untuk membuat industri yang berkontribusi terhadap perubahan iklim, yang dia sebut sebagai “industri yang secara sosial kurang optimal”, keluar dari bisnis dengan mencegah mereka mengakses pinjaman bank.

Posisinya menyatakan, “cara kita menyingkirkan pemberi dana karbon ini adalah kita membuat mereka kekurangan sumber modal mereka.”

Mengingat mundurnya Omarova, Presiden Biden harus mencalonkan kandidat lain untuk menduduki posisi Pengawas Keuangan. Namun hal ini diperkirakan tak akan terwujud dalam waktu dekat ini.