Cara Mengetahui <i>Password</i> Pernah Dibobol Menggunakan Aplikasi <i>Password Checkup</i>
Cara mengetahui password pernah dibobol (SNWorks CEO)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Raksasa teknologi yang menguasai pasar internet di dunia saat ini, Google mengungkapkan password yang digunakan pengguna internet di Indonesia lemah dan rentan dibobol oleh penjahat siber.

Oleh karena itu, membuat password dengan kombinasi angka dan huruf yang aman dapat Anda lakukan supaya akun tidak mudah diretas. Pengguna pun dapat menggunakan Tools Password Checkup untuk mengetahui kata sandi yang Anda gunakan mudah diretas atau tidak.

Tools Password Checkup dapat melihat apakah password yang Anda gunakan sudah pernah dipakai berulang kali, serta menilai kombinasi passsword tersebut dapat mengamankan akun Anda dengan baik atau tidak.

Selain itu, Anda juga dapat melihat akun-akun yang tersimpan di dalam Google Chrome sudah pernah diretas, atau pernah mengalami percobaan peretasan menggunakan Tools Password Checup. Oleh karenanyaa, Anda dapat memperbarui kata sandi untuk meningkatkan keamanan.

Tools tersebut bukanlah fitur baru, melainkan pengembangan dari Password Manager yang dimiliki oleh Google. Namun, Anda dapat menggunakannya seiring laporan dari Google yang menyebut pengguna internet di Indonesia rentan mengalami peretasan karena kata sandi yang digunakan untuk akun mereka tidak terlalu kuat.

Jika Anda masih bingung untuk mmenggunakan Tools Password Checkup yang terdapat di extension Google Chrome, pengguna dapat mengikuti langkah-langkah yang telah disusun oleh tim VOI sebagai berikut.

Cara Menggunakan Password Checkup

Untuk menggunakan fitur keamanan Password Checkup di Google Chrome, pengguna dapat mengakses passwords.google.com. Selanjutnya, Anda akan diminta untuk login menggunakan akun Google atau Gmail untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Setelah login menggunakan akun Google atau Gmail, Password Checkup akan menampilkan detail layanan dan kata sandi yang telah disimpan di Password Manager lengkap dengan analisanya.

Adapun analisa tersebut bakal menampilkan apakah password yang digunakan di setiap akun yang tersimpan di Google. Kategori yang digunakan adalah cukup kuat, lemah, pernah diretas, dan sebagainya. Pengguna juga akan diberikan rekomendasi untuk memperbaiki tingkat keamanan password miliknya.

Dengan demikian, pengguna dapat mengetahui apakah password yang digunakan pada akun yang dimilikinya, baik email maupun akun media sosial sudah cukup aman atau perlu diganti dengan kata sandi lainnya supaya tidak mudah diretas.

Itu tadi cara menggunakan extension atau Tools Password Checkup yang terdapat di peramban Google Chrome. Pengguna dapat memasangnya untuk memeriksa keamanan yang dimiliki oleh setiap kata sandi akun yang Anda gunakan.