JAKARTA - Chery Malaysia mengeluarkan pernyataan resmi menyusul beredarnya postingan di media sosial mengenai model Omoda 5, yang poros belakang atau bagian as roda patah.
Mengutip dari laman Paultan, Selasa, 30 April, dalam cuitan yang diungkapkan pelanggan bahwa poros belakang Omoda 5 patah saat dikendarai, tanpa mengalami benturan seperti menghantam lubang atau terlibat kecelakaan apa pun.
Kasus ini merupakan kasus kedua untuk Omoda 5 yang sebelumnya juga viral karena adanya dugaan masalah rem. Lantas bagaimana di Indonesia, mengingat mobil tersebut dijual di tanah air.
"Memang yang viral itu sebenarnya ada di Malaysia, tapi itu tidak termasuk yang di produksi di Indonesia," ungkap Head of After Sales Chery Sales Indonesia Reza Deniar, saat ditemui di Jiexpo Kemayoran, Selasa, 30 April.
BACA JUGA:
-
| MOBIL
Neta Indonesia Rilis Neta V-II dengan Harga Pre-Book Mulai dari Rp200 Jutaan
30 April 2024, 17:08 -
| OTOINFO
Dapat Respons Positif, Wuling Buka Masa Pemesanan Cloud EV Mulai Rp400 Jutaan
30 April 2024, 16:03
Reza mengungkapkan bahwa Chery Omoda 5 yang ada di Indonesia sudah dirakit lokal, lebih tepatnya berlokasi di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat bersama fasilitas rekanan PT Handal Indonesia Motor.
Namun demikian ia mengatakan Chery Indonesia perlu mengantisipasi dan berkerja sama dengan jaringan dealer, untuk memastikan kondisi unit baik saat dikirim.
"Untuk memastikan itu kita ada namanya Pre Delivery Inspection (PDI, jadi sebelum unit dikirim kita lakukan pengecekan. Tapi kita pastikan lagi bahwa yang terjadi di Malaysia berbeda dengan produksi yang ada di Indonesia," tutupnya.
