JAKARTA - Setiap motor listrik sudah dirancang sedemikian rupa termasuk, aman melewati genangan air dengan batasan yang telah disesuaikan oleh pabrikan.
Ketika terpaksa menerobos banjir di atas batas normal yang direkomendasikan tentu dapat menyebabkan timbulnya berbagai masalah baru. Bahkan, jika genangan terlalu dalam memungkinkan motor listrik bisa mati.
"Jika memang terpaksa menerobos banjir yang dalam itu membuat motor listrik Anda menjadi mati," kata Ady Siswanto, Owner Petrikbike yang juga sebagai bengkel konversi motor listrik, saat dihubungi VOI.ID, Jumat, 1 Desember.
Lebih lanjut ia mengatakan masalah yang akan muncul nantinya pada bagian dinamo motor listrik, dimana bisa mengalami macet setelah satu minggu kemudian (setelah melewati banjir).
"Setelah satu minggu kemudian dinamo bisa macet dikarenakan karat yang memang diakibatkan air banjir tersebut," tambahnya.
BACA JUGA:
Menurut pria yang akrab disapa Ady ini, air hujan masuk ke dinamo melalui seal yang memang ada pada bagian tersebut (dinamo), dan tentunya membutuhkan biaya jika ingin kembali normal.
"Untuk biayanya sendiri mulai Rp450 ribu sampai Rp700 ribu, tergantung kerusakannya jadi nanti dicek terlebih dahulu," paparnya.
Jadi, pastikan jangan menerjang banjir yang cukup dalam ketika menggunakan motor listrik, agar tetap aman dan nyaman.