ECU Bermasalah, Daihatsu Recall Lebih dari 3.000 Unit Ayla Terbaru

JAKARTA - Daihatsu membuka kampanye penarikan kembali (recall) untuk model All New Ayla 1.0L di Indonesia. Dimulainya program Special Service Campaign (SSC) tersebut karena pihak pabrikan ingin melakukan pemeriksaan dan penyesuaian pada bagian Engine Control Unit (ECU).

Pabrikan membuka program recall tersebut juga ingin memastikan bahwa kinerja mesin tetap terjaga dengan baik, demi keselamatan, dan kenyamanan pelanggan saat mengendarai mobilnya.

"Kami mengajak pelanggan yang kendaraannya masuk dalam daftar program ini untuk datang ke bengkel resmi Daihatsu terdekat, dengan proses pengerjaan berlangsung kurang dari 1 jam, dan tanpa dipungut biaya apapun,” kata Sri Agung Handayani, selaku Marketing Director dan Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), dalam keterangannya, Kamis, 14 September.

Pihak perusahaan menyebutkan kendaraan yang terdampak pada program recall tersebut berjumlah 3.383 unit yanng diproduksi pada 28 Februari hingga 23 Mei 2023.

Pabrikan asal Jepang tersebut berinisiatif menghubungi pihak pemilik kendaraan yang terdampak. Pelanggan juga dapat memeriksa dan memastikan sendiri apakah kendaraannya masuk ke dalam program tersebut melalui ssc.daihatsu.co.id atau dapat menghubungi Daihatsu Access 1-500-898.

Pelanggan juga diminta untuk melakukan booking service terlebih dahulu dengan menyesuaikan waktu yang telah ditentukan sebelum membawa mobilnya ke bengkel untuk diperiksa.

Ini bukanlah pertama kalinya Daihatsu membuka program recall pada tahun ini. Sebelumnya, ADM membuka kampanye tersebut untuk model All New Xenia dan Rocky pada Juli lalu dengan total 1.210 unit yang terdampak.

Diketahui dua model tersebut melewati program recall disebabkan oleh komponen ECU Airbag yang harus diperiksa dan diperbaiki agar dapat berfungsi dengan baik dan meningkatkan keamanan.