JAKARTA - Dalam dunia otomotif, ada beberapa mobil yang menjadi ikon, tidak hanya karena performa dan keindahannya, tetapi juga karena sentuhan seni yang unik.
Salah satu contoh paling menonjol dari perpaduan otomotif dan seni adalah Supercar BMW M1 yang dilukis oleh legenda seni pop, mendiang Andy Warhol. Mobil ini juga dikenal sebagai salah satu Art Car paling terkenal dan paling berharga yang pernah ada, mengingat ketenaran Warhol.
Pada suatu waktu, Andy Warhol mengambil pensil dan kuasnya yang terkenal, dan dengan sentuhan magisnya, melahirkan karya seni yang abadi di atas kendaraan yang luar biasa. Ia mengecat mobil ini sendiri dan mengaplikasikan lebih dari 6 kg cat pada supercar bermesin tengah ini dalam waktu hanya 28 menit. Hasilnya adalah desain yang ikonik, yang memancarkan keindahan dan kecepatan dalam harmoni yang sempurna.
Mobil seni versi Warhol ini juga membuat namanya dikenal di ajang balap Le Mans 24 Jam pada tahun 1979, di mana mobil ini berhasil finis di posisi keenam secara keseluruhan.
Keikutsertaan mobil ini dalam balapan tersebut menjadi salah satu momen paling terkenal dari seri BMW Art Car. M1 balap yang diproduksi oleh Bavaria ini telah menjadi legenda tersendiri.
Seperti para seniman Art Car sebelumnya, Andy Warhol juga tidak menerima bayaran untuk pekerjaannya sebagai seniman mobil ini. Warhol secara pribadi melukis mobil ini dengan sentuhan tangan dan visi artistiknya sendiri. Ia ingin menggambarkan kecepatan sebagai gambar visual, dan dengan sukses besar, berhasil menciptakan efek visual yang menggambarkan kecepatan saat mobil meluncur dengan cepat.
“Saya suka mobil ini. Ini lebih sukses daripada karya seni. Saat sebuah mobil benar-benar melaju dengan kencang, semua garis dan warna berubah menjadi buram," ungkap Warhol kepada media di tahun 1979 seperti dikutip dari bmwartcarcollection.
Sedikit sejarah BMW M1
Pada suatu hari di Kota Munich, Jerman, terdapat sebuah pameran otomotif yang menghebohkan. Sebuah mobil denan suara mesin bergemuruh dan desain yang memukau menarik perhatian semua pengunjung. Di tengah kerumunan, berdiri gagah sebuah mobil sport yang mengusik imajinasi banyak orang: BMW M1.
BMW M1 adalah mobil sport ikonik yang diproduksi pada tahun 1978 hingga 1981. Meskipun produksi massalnya tidak berlangsung lama, pesonanya melekat dalam sejarah otomotif. Cerita tentang mobil ini mengawali dengan hasrat BMW untuk memasuki dunia balap pada era 1970-an.
Mobil ini datang dari misi BMW adalah menciptakan mobil yang bisa bersaing di ajang balap sport bergengsi, seperti World Sportscar Championship dan Le Mans. Untuk merealisasikan visi ini, BMW bekerja sama dengan Lamborghini, yang bertanggung jawab atas desain dan pembuatan bodi mobil. Namun, kerjasama ini tidak berjalan mulus dan Lamborghini kemudian mengalami masalah keuangan yang serius, sehingga produksi M1 dialihkan ke BMW.
Meskipun demikian, BMW tidak kehilangan semangat untuk mewujudkan mobil sport yang luar biasa. Mereka menggandeng desainer Italia terkenal, Giugiaro, untuk menambahkan sentuhan desain yang elegan pada M1. Mobil ini memiliki tampilan yang aerodinamis dengan garis-garis yang tajam dan futuristik.
BMW M1 dilengkapi dengan mesin bertenaga V6 berkapasitas 3.5 liter yang mampu menghasilkan tenaga 277 dk. Kecepatannya bisa mencapai 260 km/jam, menjadikannya mobil sport tercepat pada masanya.
Dirusak aktivis
BMW M1 yang dilukis oleh Andy Warhol menjadi incaran para aktivis iklim pada 17 November 2022. Rombongan dari organisasi Ultima Generazione memasuki museum Fabbrica del Vapore di Milan, Italia tempat mobil tersebut dipajang. Para aktivis tersebut mulai membuang beberapa kantong tepung ke mobil sebelum petugas keamanan mengintervensi.
Menurut Reuters saat itu, dua pengunjuk rasa diseret petugas menjauh dari mobilnya. Tidak diketahui apakah tepung tersebut menyebabkan kerusakan pada mobil, karena usai kejadian itu mobil seni ini tidak pernah dipajang lagi oleh BMW.