Komisi X DPR Pastikan PON XX Papua Siap Digelar, Tapi Sayang Stadion Utama Hanya jadi Lokasi Seremony

JAKARTA - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih, memastikan Papua telah siap menggelar Pekan Olah Raga Nasional (PON) XX yang akan berlangsung pada 2-15 Oktober mendatang.

Kesiapan tersebut diketahui setelah Komisi X DPR RI meninjau langsung stadion utama Lukas Enembe pada Jumat, 10 September kemarin. Stadion tersebut akan dijadikan tempat upacara pembukaan dan penutupan PON XX Papua, serta berbagai venue beberapa cabang olahraga.

"Komisi X DPR RI sengaja mengunjungi Papua untuk melihat secara langsung persiapan penyelenggaraan PON XX Papua," ujar Fikri Faqih dalam keterangannya, Minggu, 12 September.

Kunjungan tersebut, lanjutnya, merupakan bagian dari fungsi pengawasan Komisi X DPR selaku mitra kerja Kementerian Pemuda dan Olahraga dan KONI.

"Setelah kami meninjau, melihat langsung stadion dan berbagai venue yang akan dijadikan ajang bertanding para atlet, kami berkeyakinan bahwa PON XX Papua siap digelar," ungkapnya.

Namun, kata Fikri, Komisi X DPR menyesalkan keberadaan stadion Lukas Enembe yang rencananya hanya dijadikan tempat opening ceremony dan penutupan PON XX Papua saja. Pasalnya, menurut dia, stadion utama di Papua yang baru dibangun tersebut bertaraf internasional.

"Sejatinya, disana juga bisa digelar pertandingan berbagai cabang olahraga," tegas politikus PKS itu.

Sebelumnya, Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman, membocorkan kesiapan venue Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang dilaksanakan di 4 daerah sudah hampir 100 persen.

"Di Papua nanti kita akan melaksanakan pertandingan di 4 latar yaitu Kabupaten Mimika, Kabupaten Merauke Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura," ujar Marciano dalam konferensi pers secara daring, Jumat, 10 September.

Marciano melanjutkan, bahwa penyebaran venue di Kabupaten Mimika ada 9 venue, untuk 9 cabang olahraga dan 12 disiplin. Sedangkan di Kabupaten Merauke ada 5 venue, dengan 6 cabang olahraga dan 6 disiplin.

Kemudian, di Kabupaten Jayapura ada 14 venue, dengan 14 cabang olahraga dan 21 disiplin. Serta Kota Jayapura sendiri terbanyak yakni 16 venue, dengan 16 cabang olahraga dan 22 disiplin.

"Untuk kesiapan venue secara umum, kondisi terakhir yang kita dapatkan untuk Kota Jayapura yang 100 persen sudah 13 venue, yang 3 masih proses pekerjaan terakhir. Dan yang paling belakang adalah venue yang masih memerlukan perhatian, yaitu penyelesaian akhir terkait juga kedatangan peralatan yang masih kita tunggu," jelasnya.