JAKARTA - Klub penari telanjang milik Floyd Mayweather menjadi tuan rumah pesta liar setelah petinju berjuluk Money bertarung dengan Logan Paul pada Minggu, 6 Juni malam waktu Amerika Serikat.
Klub bernama Girl Collection yang didirikan petinju 44 pada tahun 2017 itu sering menjadi tempat untuk merayakan kemenangannya.
Girl Collection yang mematok tarif 50 dolar AS (Rp713.610) untuk masuk dan 18 dolar (Rp256.899) untuk satu pint bir terletak di pusat Las Vegas.
Lokasinya hanya 5 menit dari Mayweather Boxing Gym dan sekitar 20 menit dari rumah mewah Mayweather yang harganya mencapai 11,3 juta dolar (Rp161,2 miliar).
Mayweather dikenal fanatik terhadap klub penari telanjang. Dia bahkan memacari salah satu penarinya, Anna Monroe, selama beberapa bulan sebelum sang pacar diusir dari kediamannya baru-baru ini.
Mengomentari mengapa dia membuka usaha tersebut, dia berkata kepada Daily Star: “Saya terjun ke bisnis ini karena saya tahu bahwa seks, musik, dan alkohol tidak akan pernah ketinggalan zaman.”
Namun dia mengatakan bahwa dia tidak pernah melakukan lap dance dalam 20 tahun, menambahkan: “Terakhir kali saya mendapatkan lap dance adalah 20 tahun yang lalu.
BACA JUGA:
"Saya tidak harus menari hanya karena saya memiliki klub tari telanjang," pungkas pensiunan tinju pemilik rekor duel 50-0 itu.
Mayweather gagal menjungkalkan Youtuber Logan Paul dalam pertarungan eksibisi delapan ronde di Miami pada hari Minggu waktu AS.
Money mendaratkan beberapa pukulan meyakinkan tetapi tidak bisa berbuat cukup untuk menghentikan lawannya.
Setelah pertarungan, Mayweather berkata: "Saya bersenang-senang. Anda harus menyadari bahwa saya bukan (pria berusia) 21 (tahun) lagi.
“Dia (Logan) lebih baik dari yang saya kira. Dia petarung yang tangguh dan kasar.
"Saya terkejut olehnya. Dia tahu bagaimana menggunakan berat badannya dan mengikat saya."
Sebelum pertandingan, Daily Star melaporkan. Apapun hasil duel tersebut, Money akan menggelar pesta di klub penari telanjangnya.