De Bruyne Mungkin akan Kehilangan Laga Perdana Euro 2020
Kevin De Bruyne (Sumber: Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Kevin De Bruyne menjalani operasi kecil di wajahnya pada Sabtu pagi,  dan akan bergabung kembali dengan tim pada Senin, 7 Juni pekan depan, demikian disampaikan pelatih timnas Belgia Roberto Martinez.

"Kami memutuskan bahwa Kevin De Bruyne membutuhkan operasi kecil, seperti yang dilakukan pada hari ini. Dia akan bergabung kembali dengan tim pada Senin," kata pelatih Spanyol itu dalam konferensi pers jelang laga persahabatan melawan Kroasia.

Playmaker Manchester City itu mengalami patah tulang hidung dan rongga mata kiri setelah bertabrakan dengan pemain Chelsea Antonio Rudiger saat melakoni laga final Liga Champions seminggu lalu.

“Operasi itu diperlukan untuk jangka panjang. Operasi tersebut berlangsung selama 20 menit, dan semuanya berjalan dengan baik,“ ujar Martinez dikutip dari AFP, Sabtu, 5 Juni.

“Operasi itu tidak menunda kembalinya Kevin. Operasi itu justru bisa mempercepat kepulangannya karena dia tidak membutuhkan pelindung wajah,” tambahnya.

Meski demikian, ia memperkirakan De Bruyne akan absen dalam pertandingan Euro 2020 pertama mereka melawan Rusia pada 12 Juni. Namun ia tidak dapat memprediksi kapan playmaker itu akan kembali lagi ke lapangan.

Axel Witsel yang telah dimasukkan ke dalam skuad, meskipun masih dalam masa pemulihan dari cedera tendon achilles pada Januari, juga akan absen pada pertandingan melawan Kroasia di Brussel, Minggu, 6 Juni.

Sementara gelandang Eden Hazard, yang baru pulih dari cedera paha, akan duduk di bangku cadangan.

"Eden bisa melakukan hampir semua hal dalam latihan. Saya merasa dia fit untuk besok. Dia tidak akan memulai pertandingan, tapi saya pikir dia bisa menyelesaikannya,“ ungkap Martinez.

Hazard, yang melewatkan sebagian besar musim bersama Real Madrid, mengatakan ketika dia bergabung dengan skuad Belgia pada 31 Mei lalu, ia masih memiliki beberapa masalah dengan pahanya.

Setelah melewati laga pembukaan melawan Rusia, Belgia akan bermain melawan Denmark dan Finlandia di Grup B.