Bagikan:

JAKARTA – Pebulu tangkis spesialis ganda putra, Fajar Alfian, dengan gembira menyambut kemungkinan Hendra Setiawan menjadi pelatih selepas memutuskan pensiun nanti.

Hendra sudah mengumumkan akan mengakhiri karier di bulu tangkis melalui media sosial Instagram pada Selasa, 3 Desember 2024. Indonesia Masters 2025 pun akan jadi turnamen terakhir dia.

Walaupun pensiun, sang legenda dirumorkam tidak akan jauh-jauh dari bulu tangkis. Kabarnya dia akan tetap di Pelatnas PBSI dan mengemban tugas baru sebagai pelatih.

Fajar mengakui bahwa potensi yang dimiliki Hendra sama sekali tidak diragukan sama sekali. Menurutnya, pemain veteran itu punya kualifikasi lengkap untuk mengemban tugas barunya.

"Dia adalah salah satu legenda bulu tangkis. Kalau menurut saya, jangan disia-siakan karena dedikasinya untuk bulu tangkis itu sungguh luar biasa," ujar Fajar di Pelatnas PBSI pada Jumat, 6 Desember 2024.

Hendra menghabiskan kariernya di bulu tangkis selama kurang lebih 35 tahun. Sederet prestasi penting pun berhasil dia raih selama periode itu.

Dia tercatat meraih medali emas nomor ganda putra Olimpiade 2008 di Beijing bersama pasangannya almarhum Markis Kido. Selain itu, dia juga empat kali menjadi juara dunia (World Championship).

Sederet prestasi penting lainnya adalah satu Piala Thomas, dua juara All England, dua medali emas Asian Games, tiga gelar juara BWF Superseries/BWF Tour Finals, dan satu Piala Dunia (World Cup).

Fajar mengatakan bahwa sangat jarang sekali pemain dengan disiplin tinggi dan konsisten seperti Hendra.

"Banyak pemain yang mungkin bagus, tetapi banyak pensiun pada masa-masa muda. Kalau Hendra ini dia dari dulu sampai sekarang tetap konsisten," kata juara All England 2024 bersama Muhammad Rian Ardianto itu.

Indonesia Masters 2025 adalah satu dari tiga turnamen penting pada awal tahun nanti yang bisa dimainkan Hendra. Dua ajang penting lainnya ialah Malaysia dan India Open 2025.