Bagikan:

JAKARTA – Pelatih ganda putra Aryono Miranat membeberkan masih ada tiga kekurangan yang dimiliki oleh Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin.

Kedua pasangan ganda putra ini berhasil mencapai babak semifinal Jepang Open 2024 pekan kemarin sekalipun mereka datang ke turnamen itu dengan komposisi baru.

Aryono mengatakan bahwa pencapaian ini sudah lebih dari bagus. Akan tetapi, sebagai pasangan baru, mereka masih memiliki cela yang perlu ditambal.

"Segi kekurangannya masih sering terlambat kapan seorang pemain harus bergerak ke depan atau ke belakang. Rotasinya belum bagus dan masih harus diperbaiki," ujar dia.

Ia melanjutkan bahwa dari segi teknik, kedua pasangan sudah cukup baik. Akan tetapi, untuk ganda putra permainan depan sangat penting terutama pada servis dan terima servis.

"Sebab dengan servis dan terima servis yang baik, akan bisa menekan dan menyerang terus lawan. Kekuatan ganda-ganda kita adalah di serangan. Dari segi pertahanan kedua pasangan sudah baik. Cuma tetap harus diperbaiki dan ditambah variasinya," tutur Aryono.

Dalam perjalanan mencapai semifinal, kedua pasangan ini tercatat tidak kehilangan satu set pun. Namun, semua kemenangan tersebut bukan melawan pasangan-pasangan unggulan.

Mereka baru sama-sama bersua unggulan di semifinal yang gagal mereka lewati. Leo/Bagas dihentikan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin, sementara Fikri/Daniel kalah melawan unggulan ketiga Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae.

Aryono mengatakan sekalipun sering berpasangan saat latihan, situasi turnamen jauh berbeda. Meski demikian, ia puas dengan perjalanan yang diukir anak didiknya.

"Saya lihat kedua pasangan ini sudah bisa saling mengisi. Dari segi komunikasi juga baik. Tentu saja tetap masih ada kekurangannya," kata dia.

Leo/Bagas dan Fikri/Daniel selanjutnya akan bermain di Korea Open 2024 pekan ini. Turnamen ini mulai bergulir Selasa, 27 Agustus 2024, sampai 1 September 2024.