Sukses Jadi Apparel Resmi Banyak Klub Liga 1, DRX Lebarkan Sayap

JAKARTA - DRX Wear sebagai apparel pendatang baru di dunia olahraga Indonesia langsung melakukan manuver agresif.

Muncul pada musim kompetisi 2022/2023, DRX langsung menjadi apparel resmi klub Liga 1, Dewa United, semusim kemudian alias 2023/2024.

Pergerakan DRX pun kian masih pada Liga 1 2024/2025. Total, sudah enam klub yang digaet apparel milik Kash Topan tersebut, yaitu Dewa United, PSIS Semarang, Madura United, Persik Kediri, PSS Sleman, dan PSM Makassar.

Selepas bergelut di dunia apparel, DRX kini melebarkan sayap. Strategi bisnis baru dijajaki, yaitu dunia kripto.

Kash Topan selaku founder DRX menggandeng sosok berpengaruh di industri blockchain, Pang Xue Kai, dalam upaya memperluas bisnis DRX Token.

Kolaborasi ini diharapkan dapat membawa DRX Token ke level yang lebih tinggi dan memperluas jaringan pengguna secara global.

Pang Xue Kai, yang dikenal sebagai salah satu tokoh kunci dalam perkembangan teknologi blockchain di Asia akan berperan sebagai penasihat strategis untuk DRX Token.

Keahlian dan pengalamannya di bidang blockchain diyakini akan memberikan nilai tambah yang signifikan bagi pengembangan DRX Token.

"Kolaborasi dengan Pang Xue Kai adalah langkah penting bagi kami untuk mempercepat

pertumbuhan DRX Token," ujar Kash Topan.

"Dengan pengalaman dan jaringan yang luas, beliau akan membantu kami dalam mengembangkan ekosistem DRX Token dan memperluas jangkauan pasar secara global," katanya lagi.

Kolaborasi antara Kash Topan dan Pang Xue Kai dinilai memiliki sinergi kuat. Soalnya, pendiri DRX itu punya visi inovatif dalam membangun ekosistem olahraga dan teknologi digabung Pang Xue Kai dengan keahliannya di bidang blockchain.

Hal itu diyakini akan menciptakan kombinasi sempurna untuk mendorong pertumbuhan DRX Token.

"Saya sangat antusias dengan kolaborasi ini. DRX Token memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi salah satu pemain utama di industri kripto. Saya yakin dengan bekerja sama, kami dapat mencapai tujuan bersama," tutur Pang Xue Kai.