JAKARTA - Pepanah putri Indonesia, Diananda Choirunisa, berpeluang menyumbangan medali pertama bagi Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Potensi tersebut terbuka lebar sebab perebutan medali di cabang olahraga (cabor) panahan individu akan dilaksanakan pada Sabtu, 3 Agustus 2024, pukul 19.30 WIB.
Panahan, khususnya nomor individu putri, akan menjadi cabor yang lebih dulu mencapai babak final ketimbang beberapa cabor andalan Indonesia, seperti bulu tangkis, angkat besi, dan panjat tebing.
Berdasarkan jadwal yang tertera, final untuk cabor bulu tangkis di nomor ganda putra baru akan dimainkan pada 4 Agustus 2024.
Cabor yang sama di nomor tunggal putra yang jadi andalan Indonesia digelar pada 5 Agustus 2024. Namun, kali ini Indonesia tanpa wakil setelah Anthony Ginting kalah dari Toma Junior Popov di laga terakhir Grup H, Rabu, 31 Juli 2024, malam WIB.
Selain di cabor bulu tangkis, kekuatan Indonesia juga ada di angkat besi lewat penampilan Eko Yulianto dan Rizky Juliansyah. Eko baru memainkan laga final pada Rabu, 7 Agustus 2024, sementara Rizky Juniansyah pada Jumat, 9 Agustus 2024, dini hari WIB.
BACA JUGA:
Untuk panjang tebing, nomor yang lebih dulu menggelar final adalah speed putri pada 7 Agustus disusul speed putra pada tanggal 8 Agustus 2024.
Jika melihat agenda final yang tertera, maka kemungkinan paling dekat bagi Indonesia untuk meraih medali pertama ialah lewat panahan yang diwakili Diananda Choirunisa.
Penampilan Diananda sejauh ini juga terbilang meyakinkan untuk membuka peluang medali pertama bagi Indonesia. Atlet yang juga meraih medali perak nomor individual putri Asian Games 2018 itu berhasil lolos hingga mengamankan tempat di babak 16 besar Olimpiade Paris 2024.
Memulai perjuangan di babak ranking round, Diananda menjadi satu dari 64 pepanah yang kemudian berhasil menempati peringkat enam. Ia hanya kalah dari dua pepanah Korea Selatan, serta masing-masing satu pepanah dari China, Amerika Serikat, dan Turki.
Pada babak 64 besar, Diananda Choirunisa mengalahkan pepanah asal Belanda, Laura van der Winkel, dengan skor 29-28. Kemenangan itu kemudian mengantarkan Diananda lolos ke 32 besar untuk menumbangkan pepanah Amerika Serikat, Catalina Noriega.
Setelah ini, Diananda akan menjalani babak perempatfinal dengan menantang peringkat 22 ranking round asal India, Bhajan Kaur. Diananda diharapkan tampil maksimal demi meraih kemenangan dan bisa semakin memperbesar kans meraih medali perdana bagi Indonesia.