JAKARTA - Laga melawan Sheffield United di Premier League Inggris menjadi pertaruhan terakhir manajer Manchester United Erik ten Hag. Bila menang dalam duel di Stadion Old Trafford, Kamis, 25 April 2024 dini hari WIB, harapan mengejar Aston Villa masih terbuka meski tetap tipis.
MU menjadi tim paling gaduh bagi tetangganya, Manchester City. Bila Man City tengah fokus meraih double, setelah gagal treble, dengan memburu trofi Premier League dan Piala FA, sebaliknya MU sibuk dengan problem internal klub.
Pemegang rekor juara Premier League ini mendapat kritikan setelah bermain buruk saat menyingkirkan tim Divisi Championship Coventry City di semifinal Piala FA.
Bagaimana tidak, MU sudah unggul 3-0 tetapi kemudian bisa disamakan menjadi 3-3 lewat penalti di menit terakhir. Beruntung, The Red Devils lolos setelah menang adu penalti.
Namun performa pasukan Erik ten Hag mendapat hujatan. Tidak kurang eks kapten MU Roy Keane menyebut Antony dkk sebagai tim kasta kedua alias tak beda jauh dengan Coventry.
Meski lolos ke final, MU pun diyakini sulit juara karena berhadapan dengan Man City yang berstatus juara bertahan. Kekuatan dan kedalaman skuat Man City jelas sangat kontras dengan MU.
Belum lagi soal kematangan mental juara. Dan yang sudah pasti, Pep Guarduiola, arsitek Man City, jago strategi dan taktik yang belum bisa dilawan Ten Hag.
Di sisi lain, Ten Hag pun mendapat sorotan. Kemenangan atas Coventry tak membuat posisinya aman. Bahkan goyangan terhadap eks pelatih Ajax Amsterdam ini kian kencang.
Dalam duel di Wembley, MU malah mendapat cemooh dari fans sendiri. Petinggi klub, termasuk pemilik sama minoritas Sir Jim Ratcliffe, menyaksikan dengan mata dan kepala sendiri bagaimana suporter tak terlalu antusias saat pemain MU melakukan selebrasi usai menang adu penalti.
Sinyal bakal diberhentikannya Ten Hag kian kuat. Apalagi sebelumnya petinggi MU sudah melakukan pembicaraan dengan Thomas Tuchel. Eks manajer Chelsea ini bakal meletakkan jabatan sebagai pelatih Bayern Munchen. Tuchel sendiri pernah menyatakan keinginan menangani MU.
Tidak hanya soal pergantian manajer tetapi MU menjadi klub paling sibuk berburu pemain. Mulai dari pemain depan, gelandang untuk menggantikan Casemiro dan Christian Eriksen, sampai bek tengah dan bahkan kiper
Kehadiran Andre Onana di bawah mistar sungguh tak membuat bek merasa aman. Berbeda dengan saat David de Gea menjaga gawang The Red Devils.
Di tengah kondisi yang penuh kegaduhan, MU harus memenangkan laga melawan Sheff. United.
Tambahan tiga poin menjadi sangat berarti karena MU sudah ditinggalkan Aston Villa yang saat ini menduduki peringkat empat atau berada di posisi paling bawah dari tim yang berada di zona Liga Champions.
Saat ini, MU yang berada di peringkat tujuh mengantungi poin 50. Mereka sudah tertinggal 16 poin dari The Villans.
Dengan menyisakan enam pertandingan lagi, MU harus memenangkan semuanya. Sementara, Villa gagal menambah poin sampai akhir kompetisi.
Namun MU juga masih harus mengungguli tim-tim di atasnya seperti Tottenham Hotspur dan Newcastle United bila ingin ke zona Liga Champions.
Bila kalah di laga melawan Sheff. United, maka MU sudah tak punya harapan ke Liga Champions musim depan.
"Kami harus memenangkan semua pertandingan. Itu yang akan dilakukan United. Kami menjalani satu pertandingan ke pertandingan berikutnya agar bisa lolos ke Eropa," kata Ten Hag.
"Kami masih punya kesempatan di liga [lolos ke Liga Champions atau Liga Europa] dan Piala FA," ujar sang manajer yang tak mempersoalkan kritik yang menghantamnya.
"Sepak bola itu soal hasil. Kami bisa mencapai final dan memang pantas lolos. Hanya kami memang kehilangan kontrol selama 20 menit. Kami juga kurang beruntung sehingga bisa dikejar 3-2 dan kemudian imbang 3-3. Kami beruntung pada akhirnya dan lolos ke final lewat penalti," ucapnya.
Kemenangan itu, menurut Ten Hag, menjadi motivasi dan modal berharga MU menghadapi Sheff. United yang masih berada di dasar klasemen dan bakal turun kasta.
BACA JUGA:
Di laga itu, MU kemungkinan kehilangan Marcus Rashford dan Scott McTominay yang mengalami cedera. Selain itu, barisan bek tengah Jonny Evans, Raphael Varane, Lisandro Martinez, dan Victor Lindelof bakal absen.
Tanpa bek tengah senior, Ten Hag memanggil bek dari akademi Louis Jackson. Pemain berusia 18 ini akan duduk di bench melapis Harry Maguire yang diduetkan dengan Casemiro.
Prakiraan Susunan Pemain
Manchester United (4-2-3-1): Onana; Dalot, Casemiro, Maguire, Wan-Bissaka; Mainoo, Eriksen; Antony, Fernandes, Garnacho; Hojlund
Sheffield United (3-5-2): Grbic; Ahmedhodzic, Holgate, Trusty; Bogle, Souza, McAtee, Arblaster, Osborn; Brereton Diaz, Archer