JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, menyampaikan ucapan terima kasih terkait penundaan Liga 1 2023/2024 demi agenda Garuda Muda. Meski begitu, ia juga mengatakan bahwa keputusan tersebut mengundang beban yang lebih besar baginya.
Sebelumnya, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi memutuskan menunda Liga 1 2023/2024 berdasarkan Surat Keputusan bernomor 1367/UDN/815/III-2024. Hal itu dilakukan karena Timnas Indonesia U-23 akan tampil di Piala Asia U-23 2024 pada 15 April sampai 3 Mei 2024.
Sebelum tampil di agenda tersebut, Shin Tae-yong telah menyusun jadwal bagi anak asuhnya untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Dubai mulai 1 April 2024.
Demi mengoptimalkan agenda tersebut, PSSI akhirnya memutuskan bahwa kompetisi domestik ditunda sementara. Keputusan itu muncul mengingat banyak pemain Timnas Indonesia U-23 yang merupakan pilar utama klub di Liga 1 2023/2024.
BACA JUGA:
Tentunya, kalau mereka absen membela klub selama berseragam Timnas Indonesia U-23, kekuatan tim-tim Liga 1 2023/2024 yang memasuki pekan krusial pasti terdampak.
Sementara itu, Shin Tae-yong menganggap keputusan untuk menunda Liga 1 2023/2024 merupakan salah satu bentuk dukungan bagi Timnas Indonesia U-23. Karena itu, ia sangat berterima kasih dan mengapresiasi hal tersebut.
"Hari ini (31/3/2024) kami berkumpul dan Senin (1/4/2024) berangkat ke Dubai. Jadi, saya berterima kasih kepada Pak Ketum PSSI Erick Thohir, owner-owner klub, dan pelatih-pelatih klub Liga 1," kata Shin Tae-yong dikutip dari laman resmi PSSI pada Senin, 1 April 2024.
Selain menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak, pelatih asal Korea Selatan itu juga tak memungkiri bahwa keputusan ini bukanlah hal mudah.
Dengan pertimbangan besar yang dilalui sebelumnya, Shin Tae-yong juga menyadari ada beban lebih besar yang diembannya setelah keputusan penundaan kompetisi dilakukan demi Timnas Indonesia U-23.
Sang pelatih mesti bisa membuktikan bahwa apa yang telah dikorbankan harus bisa dibalas dengan hasil maksimal di Piala Asia U-23 2024.
"Di tengah-tengah liga memang sulit, ya, untuk klub melepas pemain. Namun, begitu dilepas, saya berpikir harus berusaha semaksimal mungkin untuk memajukan sepak bola Indonesia lebih baik dari sekarang."
"Dengan adanya dukungan (PSSI) memberhentikan Liga 1, Pak Ketua Umum (Erick Thohir) berpesan agar kami harus berprestasi lebih baik di Piala Asia U-23 2024," katanya.
Shin Tae-yong membawa 27 pemain untuk agenda TC di Dubai. Mayoritas pemain berasal dari klub-klub Liga 1, termasuk sederet nama yang memperkuat Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, seperti Hokky Caraka, Ramadhan Sananta, Ernando Ari, Witan Sulaeman, Rizky Ridho, dan Adi Satryo.
Timnas Indonesia U-23 ditargetkan bisa menembus setidaknya delapan besar atau empat Piala Asia U-23 2024.