Bagikan:

JAKARTA - Keputusan Elise Mertens dan Hsieh Su-wei untuk bersatu kembali musim ini telah membuahkan hasil. Mereka menjadi juara ganda putri Australia Open 2024.

Mertens dan Su-wei pertama kali bekerja sama di turnamen besar pada AS Terbuka 2021. Kini, reuni mereka sebagai unggulan kedua sukses merebut trofi Grand Slam ganda putri Australia Terbuka 2024 dengan kemenangan telak 6-1 dan 7-5 pada final melawan Lyudmyla Kichenok (Ukraina) dan Jelena Ostapenko (Latvia) di Rod Laver Arena, Minggu, 28 Januari 2024.

Ini merupakan kemenangan Grand Slam kedua pasangan Mertens dan Hsieh menyusul kesuksesan mereka di Wimbledon 2021.

Mereka melakukan awal dominan melawan unggulan ke-11 dengan merebut set pembuka dalam waktu 27 menit.

Kichenok dan Ostapenko berusaha sekuat tenaga untuk meredam momentum tersebut dengan mematahkan servis Mertens pada gim pembuka yang berlangsung selama 12 menit di set kedua.

Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama. Mertens/Hsieh mendapatkan kembali kendali membangun keunggulan 5-3, tetapi tidak mampu melakukan servis pada gim kesembilan.

Mereka menghancurkan harapan Kichenok dan Ostapenko untuk melakukan comeback yang mengesankan dengan melakukan break pada game ke-12 untuk menutup kemenangan dalam waktu 92 menit.

Hasil itu menyetop pencapaian apik awal musim ini bagi Ostapenko yang ada di posisi ke-29 dunia. Sebelumnya, dia meraih gelar WTA 500 di Brisbane pada awal bulan ini dan mencatatkan sembilan kemenangan beruntun.

Sementara itu, bagi Hsieh, ini merupakan dua minggu yang mengesankan di Melbourne. Ini adalah gelar ganda Grand Slam kedelapan dalam karier pemain berusia 38 tahun itu dan yang kedua di Australia Open 2024.

Dia juga merengkuh trofi pada nomor ganda campuran sehari sebelumnya bersama Jan Zielinski (Polandia).

Hsieh menjadi wanita pertama dalam dua dekade terakhir yang memenangi gelar ganda putri dan ganda campuran pada Australia Open tahun yang sama. Sebelumnya, catatan itu ditorehkan petenis Australia, Rennae Stubbs, pada 2000.

Dia menjadi petenis ketiga yang mengukir prestasi tersebut sejak berganti nama menjadi Australia Open pada 1969. Prestasi itu menyamai Margaret Court pada tahun 1969.

Lalu, bagi Mertens, gelar Australia Open 2024 ini merupakan yang kedua. Dia pernah memenangi trofi Australia Open di nomor ganda putri bersama Aryna Sabalenka pada tahun 2021. Total, dia sudah mengoleksi empat gelar ganda utama.

Pemain berusia 27 tahun asal Belgia itu akan kembali ke peringkat satu dunia setelah meraih gelar di Melbourne. Sebelum turnamen, Mertens menghuni posisi kedua dunia.

Sementara Hsieh akan naik ke peringkat kedua dunia. Kini dia telah memegang tiga dari empat gelar Grand Slam putri setelah menang di Roland-Garros (bersama Wang Xinyu/China) dan Wimbledon (bersama Barbora Strycova/Republik Ceska) musim lalu.

Hsieh naik empat peringkat mengingat sebelum turnamen Australia Open 2024 dia menghuni tangga keenam dunia.