JAKARTA - Manchester City kembali masuk empat besar setelah mengalahkan tuan rumah Everton 3-1 di pertandingan Premier League Inggris di Stadion Goodison Park, Kamis, 28 Desember dini hari WIB.
Man City yang baru kembali ke Inggris setelah membawa pulang Piala Dunia Antarklub langsung mengarungi pertarungan di kompetisi domestik. Hanya beristirahat sejenak, Man City pun harus melakoni laga di festival hari raya.
Man City memang mendapat penundaan laga sebelum Natal karena masih tampil di Arab Saudi. Saat kembali usai memenangi trofi antarklub dengan mengalahkan Fluminense 4-0, The Cityzens kemudian meladeni Everton.
Hasilnya tak mengecewakan. Tertinggal lebih dulu, tim asuhan Pep Guardiola sukses membalikkan keadaan dan mengalahkan Everton yang memiliki catatan mengesankan pada dua laga kandang sebelumnya.
Everton mengalahkan dua tim kuat, Newcastle United dengan skor telak 3-0 dan kemudian menghajar Chelsea 2-0.
Saat tampil di perempat final Carabao Cup, klub London ini sesungguhnya juga tampil di kandang sendiri. Hanya saja kali ini, Everton dipaksa menyerah Fulham lewat adu penalti.
Tren buruk itu berlanjut saat The Toffees menjamu Man City. Mereka kembali menelan kekalahan sehingga Everton gagal memperbaiki posisinya.
Tim asuhan Sean Dyche ini tertahan di peringkat 17 atau satu strip di atas Luton Town yang berada di zona degradasi.
Everton yang memiliki poin 16 pun harus waspada. Pasalnya mereka hanya unggul satu poin dengan Luton.
Sebaliknya, Man City sukses kembali ke zona Liga Champions. Mereka naik ke peringkat empat dengan menggeser Tottenham Hotspur. Man City juga masih menyimpan satu pertandingan tunda.
Kemenangan atas Everton menjadikan juara bertahan Liga Inggris ini mengantungi poin 37. Namun Tottenham masih bisa merebut kembali posisinya bila mengalahkan Brighton and Hove Albion, Jumat, 29 Desember dini hari WIB.
Di pertandingan itu, Man City yang masih belum diperkuat striker Erling Haaland memang terlambat panas. Everton justru tampil menggebrak pertahanan tim asuhan Pep Guardiola ini.
Hasilnya memang tak sia-sia. Tuan rumah unggul saat Jack Harrison menaklukkan kiper Ederson di menit 29. Gol berawal dari upaya Dwight McNeil yang berhasil memotong bola Man City.
Dirinya kemudian membawa bola dan melepaskan umpan ke arah Harrison. Peluang itu dimanfaatkan dengan baik oleh Harrison menjebol gawang Man City. Skor 1-0 untuk Everton yang bertahan sampai 45 menit pertama.
Di babak kedua, Man City berhasil bangkit. Mereka mulai mendominasi dan menekan pertahanan Everton. Upaya tim tamu memberi hasil setelah gelandang Phil Foden mencetak gol di menit 53.
Gol ini tercipta setelah dia menerima umpan dari Bernardo Silva. Foden kemudian melepaskan tendangan ke sudut bawah gawang yang gagal dijangkau kiper timnas Inggris Jordan Pickford.
BACA JUGA:
Skor 1-1 menjadikan Man City kian bersemangat menambah gol. Hasilnya, mereka berbalik unggul setelah striker Julian Alvarez membobol gawang tuan rumah dari titik penalti.
Penalti diberikan setelah pemain tengah Amadou Onana dinilai menyentuh bola. Protes keras Onana tak digubris wasit yang langsung menunjuk titik putih. Alvarez pun menuntaskan eksekusinya.
Man City memastikan kemenangan setelah Silva mencetak gol menjelang akhir pertandingan. Dirinya memanfaatkan kesalahan Pickford yang bermaksud membuang bola saat terjadi kemelut di depan gawang.
Hanya saja, bola liar jatuh di kaki Silva yang kemudian melepaskan tendangan ke gawang. Skor 3-1 untuk Man City dan bertahan sampai akhir laga.